Pemkot Pangkalpinang Terbantu Program Rumah Subsidi, MBR Kini Bisa Miliki Hunian Layak

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Program pembangunan perumahan subsidi di Kota Pangkalpinang dinilai efektif membantu pemerintah daerah dalam menekan angka kekurangan rumah atau backlog perumahan. 

Selain memberi akses hunian layak bagi masyarakat berpenghasilan rendah (MBR), kebijakan ini juga berdampak positif pada pemerataan pembangunan di tingkat kota.

Kepala Dinas Perumahan dan Permukiman (Disperkim) Kota Pangkalpinang, M. Belly Jawari, mengatakan pembangunan rumah subsidi menjadi salah satu solusi nyata bagi masyarakat agar dapat memiliki tempat tinggal yang layak dengan harga terjangkau.

"Pembangunan rumah subsidi sangat membantu Pemkot Pangkalpinang, terutama dalam mengurangi backlog hunian dan backlog kepemilikan. Masyarakat berpenghasilan rendah kini bisa memiliki rumah layak huni dengan harga terjangkau," ujar Belly kepada Bangkapos.com, Kamis (9/10/2025).

Menurutnya, kehadiran perumahan subsidi tidak hanya memberi manfaat bagi masyarakat secara individu, tetapi juga membantu pemerintah dalam menata lingkungan permukiman yang lebih teratur dan layak huni.

Namun demikian, Belly menekankan pentingnya pemerataan pembangunan di seluruh wilayah Kota Pangkalpinang agar tidak terjadi ketimpangan antar-kecamatan.

"Kami berharap pembangunan perumahan ke depan tidak terpusat di satu wilayah saja. Pemerataan menjadi fokus kami agar seluruh masyarakat tanpa terkecuali bisa menikmati hunian yang layak dan lingkungan yang tertata baik," jelasnya.

Disperkim, kata dia, terus berupaya mendorong keterlibatan pengembang dalam menghadirkan hunian yang tidak hanya terjangkau, tetapi juga memiliki dukungan infrastruktur dasar seperti jalan, air bersih, dan ruang terbuka hijau yang memadai. (Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)