Rantis Brimob Lindas Driver Ojol
Profil Syifa Nurirfah Istri Polisi, Salahkan Ojol Affan Dilindas Rantis Brimob 'Bukannya Lo Minggir'
Syifa Nurirfah Kamaliyah diduga istri polisi yang menyalahkan driver ojek online (ojol) Affan Kurniawan dilindas kendaraan taktis (Rantis).
BANGKAPOS.COM - Syifa Nurirfah Kamaliyah diduga istri polisi yang menyalahkan driver ojek online (ojol) Affan Kurniawan dilindas kendaraan taktis (Rantis) Brimob hingga tewas kini disorot.
Adapun baru-baru ini postingan Syifa Nurirfah Kamaliyah diduga seorang istri polisi terkait tragedi driver ojol dilindas Rantis Brimob viral di media sosial.
Diduga istri polisi tersebut menyalahkan Affan Kurniawan yang tidak menghindar ketika rantis Baracuda melintas dengan kecepatan tinggi.
Baca juga: Biodata Kompol Cosmas, Samping Sopir Rantis Brimob Lindas Ojol Affan, Ps Wadanden Pasukan Gegana
Affan Kurniawan warga kawasan Jalan Blora, Menteng, Jakarta Pusat terjebak dalam kerumunan massa aksi demo di dekat DPR RI.
Ketika hendak menyeberang menghindar dari kericuhan, ia terjatuh di tengah jalan.
Saat itu pula melintas rantis Baracuda Brimob dengan kecepatan tinggi.
Mobil tersebut menabrak Affan yang belum dalam posisi berdiri.
Baca juga: Sosok Syaiful, ASN Tewas di Gedung DPRD Makassar Terbakar, Lompat Bersama 2 Orang dari Lantai 4
Setelah ditabrak, tubuh Affan Kurniawan juga dilindas menggunakan ban bagian kanan.
Akun Instagram syisi10 membuat sebuah postingan, kemudian ditanggapi netizen.
"Kak mereka marah karena ada rekannya yang kelindes mobil besinya Brimob saat demo. Pokoknya apapun masalah di negara ini, Polri yang kena imbasnya meskipun yang salah cuma 1, semuanya kena," tulis netizen.
Ia pun menjadikan komentar itu sebagai bahan postingan.
Akun syisi10 yang merupakan istri diduga dari anggota polisi tersebut, menuliskan pendapatnya tentang tragedi yang dialami Affan Kurniawan.
Baca juga: Profil Kompol Cosmas Kaju Gae, Perwira Terduga Lindas Ojol Affan, Komandan Pelopor Korps Brimob
"Banyak yang komen sama kayak gini gua update status udah liat kok video ojol kelindes," katanya.
Ojol Salah Tidak Menghindar
Dia berpendapat, dalam tragedi tersebut justru driver ojol lah yang salah karena tidak menghindar saat rantis Baracuda Brimob melintas.
"Tapi kalau dipikir nih ya, udah tau mobil lewat kenceng bukannya lo minggir malah deketin !!!" tulisnya seperti capture yang diposting akun Instagram awreceh.id.
"Yaudahlah cape jelasin sama pendemo yang ga ngerti apa-apa cuma ikutan doang dan gedein emosi," tambahnya.
Ia mengatakan selama ini belum ada pendemo yang fokus pada tuntutannya.
Baca juga: Kronologi 2 Gedung DPRD di Makassar Dibakar Massa, Tewaskan 3 ASN, Belasan Masuk RS, Ini Pemicunya
"Gak pernah tuh gua denger pendemo fokus sama tujuan utamanya pasti selalu akhrinya bersiteru sama polisi kalian semoh bodoh selalu diadu domba dengan sesama !!! Yang kaya makin kaya, yang enak makin enak," tulis istri polisi Syifa Nurirfah Kamaliyah.
Affan Tidak Ikut Demo
Padahal saat kejadian Affan Kurniawan bukan ikut demo.
Ia baru saja mengantar pesanan. Karena terjebak macet dia pun mencari jalan pintas.
"Dia tulang punggung keluarga. Diandalkan ibunya banget," kata Muri pemilik kontrakan yang ditempati Affan.
Affan Kurniawan tinggal bersama tujuh anggota keluarga di kontrakan berukuran 3x11 meter.
Orang tuanya bekerja serabutan, kakaknya juga driver ojol. Sedangkan adik perempuannya masih sekolah SMA.
"Pagi jam 05.30 WIB udah keluar rumah. Siang istirahat. Sore keluar lagi," kata Muri.
Driver Ojol Aksi Demo
Kini atas kematian Affan, para driver ojek online menggelar aksi.
Mereka bahkan telah berhasil menjebol gerbang Markas Brimob Batalyon C Pelopor di Kelurahan Manahan, Kecamatan Banjarsari, Kota Solo, Jawa Tengah pada Jumat (29/8/2025).
Selain itu driver ojol juga mengepung Mako Brimob Polda Metro Jaya di Kwitang, Jakarta Pusat.
Kapolda Metro Jaya Irjen Asep Edi Suheri juga dilempari botol oleh para driver ojek online.
Asep dilempari botol hingga bendera kuning usai menghadiri prosesi pemakaman Affan Kurniawan di area Karet Bivak.
Driver ojek online meneriaki Kapolda Metro Jaya sebagai pembunuh.
Ribuan Ojol Konvoi Antar Jenazah Affan ke TPU
Ribuan driver ojek online (ojol) dari beragam perusahaan aplikasi melakukan konvoi untuk mengantar jenazah Affan Kurniawan (21), driver ojol yang meninggal dunia karena terlindas kendaraan taktis (rantis) Baraccuda Brimob Polri.
Affan Kurniawan dimakamkan di TPU Karet Bivak, Jakarta, Jumat (29/8/2023).
Dilansir Tribunnewscom, ribuan driver ojol itu memenuhi sebagian ruas jalan protokol Jenderal Sudirman-Thamrin.
Mereka seraya melantunkan shalawat atas kepergian dari Affan, dan meneriakkan persatuan untuk para driver ojol.
"Lailahailallah, ojol bersatu," teriak para driver ojol di belakang mobil jenazah yang membawa jasad dari Affan.
Adapun iring-iringan mobil jenazah Affan melintasi beberapa ruas jalan, termasuk di antaranya Jalan Jenderal Sudirman, Jalan Satrio Kuningan, hingga tiba di TPU Karet Bivak.
Terpantau pengguna jalan lainnya memberikan kesempatan untuk iring-iringan mobil jenazah yang membawa Affan untuk lewat terlebih dahulu.
Alhasil beberapa ruas jalan terpantau padat, bahkan sebagian besar dari mereka mengabadikan momen tersebut melalui rekaman ponselnya.
Tak hanya itu, segenap pekerja yang berada di wilayah Sudirman juga terlihat keluar dari kantornya dan mengabadikan momen pengantaran jenazah almarhum Affan Kurniawan.
(Bangkapos.com, Tribunnews.com, TribunJakarta.com)
| Alasan Ini Kompol Cosmas Tak Layak Dipecat dari Polri di Kasus Ojol Affan, Pernah Ditembak di Poso |
|
|---|
| Dipecat Brimob, Kompol Cosmas Tewaskan Ojol Affan Pernah Terseret Kasus Novel Baswedan 2017 Silam |
|
|---|
| Kompol Cosmas Brimob di-PTDH Pelindas Ojol Affan, Disebut di Kasus Novel Baswedan, Ini Perannya |
|
|---|
| Sebelum Lindas Ojol Affan, Kompol Cosmas Kaju Gae Terseret Kasus Penyiraman Air Keras Novel Baswedan |
|
|---|
| Profil Mercy Jasinta, Penggalang Petisi Tolak PTDH Kompol Kosmas, Tanda Tangan Tembus 120 Ribu Lebih |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.