Breaking News

Demo di Nepal

Biodata Bishnu Prasad Paudel, Menkeu & Wakil PM Nepal Dihajar Massa Demo, Jejak Politiknya Disorot

Demo tersebut berujung pada tindakan penganiayaan yang korbannya para menteri, termasuk Menteri Keuangan (Menkeu) Nepal Bishnu Prasad Paudel (65).

Penulis: Rusaidah | Editor: Rusaidah
Wikimedia
DEMO NEPAL - Biodata Bishnu Prasad Paudel, Menteri Keuangan sekaligus Wakil Perdana Menteri Nepal dihajar massa demo antikorupsi di Nepal.  

BANGKAPOS.COM - Aksi demonstrasi yang memicu kerusuhan terjadi di Nepal.

Demo tersebut berujung pada tindakan penganiayaan yang korbannya para menteri, termasuk Menteri Keuangan (Menkeu) Nepal Bishnu Prasad Paudel (65).

Aksi demonstrasi besar yang terjadi di Nepal dimulai sejak Senin (8/9/2025), dipimpin oleh gerakan Generasi z (gen z), mereka berdemo dengan tuntutan agar pemerintah mencabut larangan media sosial dan mengatasi korupsi di negara tersebut.

Baca juga: Demo Nepal Ricuh, Menkeu Dikeroyok, Rumah Presiden Dibakar, Istri Eks PM Tewas, Ini Pemicunya

Dalam rekaman video yang beredar Bishnu Prasad Paudel dikejar dan dihajar massa demonstran di sebuah jalan di Kathmandu, Nepal, pada Selasa (9/9).

Rekaman lainnya menunjukkan Menteri Paudel yang berada di sebuah sungai dengan pakaiannya yang telah dilucuti.

Terekam dalam video menunjukkan Paudel, berlari di jalanan Kathmandu dengan puluhan orang di belakangnya.

Seorang pengunjuk rasa muda dari arah berlawanan melompat dan menendang sang menteri hingga jatuh.

Paudel kehilangan keseimbangan dan menabrak tembok merah.

Baca juga: Profil Kapten Inf John Tembak Mati Praka Petrus, Perwira Komandan Tim Satgas Ketapang BAIS TNI

Baca juga: Motif Kapten Inf John Tembak Praka Petrus di Papua, Cekcok Lalu Tembakan Ketiga Bersarang di Kepala

Menurut tayangan ndtv.com, tampak Menkeu Nepal langsung bangkit, lalu kembali berlari. 

Sementara saat di sungai dirinya tampak dipukuli oleh massa aksi.

Biodata  Bishnu Prasad Paudel

Bishnu Prasad Paudel adalah Menkeu sekaligus Wakil Perdana Menteri Nepal.

Paudel juga menjabat sebagai Wakil Ketua Partai Komunis Nepal (CPN-UML), di mana ia telah berpengaruh dalam membentuk strategi dan kebijakan partai, mengutip nepalinfrastructuresummit.com.np.

Kepemimpinan Paudel dalam CPN-UML sangat penting, terutama dalam mengarahkan partai melalui lanskap politik yang menantang.

Pengalaman dan ketajaman politiknya membuatnya menjadi tokoh penting di bidang politik Nepal.

Paudel sebelumnya berhasil menjabat sebagai Menteri Keuangan dari 5 November 2015 hingga 1 Agustus 2016 di kabinet pertama perdana menteri KP Sharma Oli.

Baca juga: Sosok 2 Pembunuh Sahroni Sekeluarga, Sempat Seberangi 2 Provinsi, Lalu Pulang karena Linglung

Baca juga: Motif 2 Pelaku Habisi Sahroni Sekeluarga, Kesal Uang Sewa Mobil Tak Dikembalikan, Ini Kronologinya

Ia juga menjabat sebagai Menteri Pertahanan dari 6 Februari 2011 sampai 29 Agustus 2011, di bawah perdana menteri Jhala Nath Khanal dan sebagai Menteri Sumber Daya Air dari 18 Agustus 2008 sampai 25 Mei 2009 di bawah perdana menteri Pushpa Kamal Dahal.

Dia juga menjabat sebagai Menteri Pemuda, Olahraga dan Kebudayaan pada tahun 1997 di bawah perdana menteri Lokendra Bahadur Chand. 

Jejak Politik

Kepala, Organisasi Departemen Partai Komunis Nepal (UML) sejak April 2021
Sekretaris Jenderal, Partai Komunis Nepal (NCP) sejak 2018
Wakil Sekretaris Jenderal, Partai Komunis Nepal (UML), 2014 - 2018
Sekretaris Komite Sentral, Partai Komunis Nepal (UML), 2009 - 2014
Anggota Komite Tetap, Partai Komunis Nepal (UML), 2003 - 2019
Anggota Komite Sentral, Partai Komunis Nepal (UML) Sejak 1990
Anggota Partai CPN (ML/UML) sejak 1977

PM Nepal Mundur

Sebelumnya, PM Nepal KP Sharma Oli, mengundurkan diri setelah para pemrotes muda menuntut dia berhenti.

Baca juga: Fakta Baru Tewasnya Ilham Kacab Bank BUMN, Oknum TNI Diduga Terlibat, Komandan PM Bongkar Sosoknya

Baca juga: Siapa Oknum TNI Diduga Terlibat di Tewasnya Ilham Kacab Bank, Inisial F Beri Perintah Culik Korban

Sharma Oli memulai masa jabatan keempatnya tahun lalu setelah Partai Komunisnya membentuk pemerintahan koalisi dengan Kongres Nepal kiri-tengah.

Aksi protes, itu dimulai dengan tuntutan agar pemerintah mencabut larangan media sosial dan mengatasi korupsi

Juru bicara kepolisian Kathmandu Shekhar Khanal mengatakan bahwa beberapa kelompok telah menolak untuk mematuhi jam malam yang mulai diberlakukan pada hari Selasa (9/9/2025).

Beberapa situs media sosial termasuk Facebook, YouTube dan X diblokir pada Jumat (5/9/2025).

Hal itu dilakukan setelah pemerintah memotong akses ke 26 platform yang tidak terdaftar.

Sejak Jumat, video yang kontras perjuangan orang Nepal biasa dengan anak-anak politisi memamerkan barang-barang mewah dan liburan mahal telah menjadi viral di TikTok, yang tidak diblokir.

Istri Eks PM Nepal Tewas

Dilansir The Times Of India, Rajyalaxmi Chitrakar, istri mantan PM Nepal Jhalanath Khanal tewas pada Selasa (9/9/2025) setelah mengalami luka bakar.

Dirinya terbakar saat massa demo membakar rumahnya di Kathmandu.

Menurut sumber keluarga, Chitrakar berada di dalam rumah ketika pengunjuk rasa membakar rumah.

Dia lantas dilarikan ke Rumah Sakit Kirtipur dalam kondisi kritis karena luka-lukanya.

Selama dua hari terakhir setidaknya 19 orang tewas dan lebih dari 500 terluka dalam bentrokan di sekitar Kathmandu dan kota-kota lain termasuk Pokhara, Butwal dan Birgunj.

(Bangkapos.com, Tribunnews.com/Garudea Prabawati)

 

 

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved