Apa Itu Program Dana Abadi, yang Bikin Rektor UI Prof Heri Hermansyah Diteriaki Zionis
Insiden bermula ketika Prof. Heri naik ke mimbar dan memperkenalkan program Dana Abadi UI kepada para wisudawan dan mahasiswa baru.
Penulis: Vigestha Repit Dwi Yarda | Editor: Dedy Qurniawan
7. Dalam kesempatan ini, Ul juga dengan tegas menyatakan akan terus berkomitmen sesuai dengan perjuangan bangsa Indonesia dalam menghapus penjajahan dan akan melakukan perbaikan dalam semua lini tata kelola universitas untuk menjamin iklim kebebasan akademik dan demokrasi terus terawat dengan baik.
Peristiwa teriakan "Zionis" kepada Rektor UI menunjukkan bahwa isu-isu global sering kali bergaung hingga ke ruang-ruang akademik dalam negeri. Reaksi spontan hadirin memperlihatkan sensitivitas masyarakat Indonesia terhadap konflik Palestina-Israel, meskipun konteks yang sedang dibicarakan sebenarnya soal Dana Abadi UI.
Bagi saya, insiden ini memberi dua catatan penting. Pertama, kampus sebagai ruang intelektual memang tidak bisa steril dari dinamika sosial-politik global. Wajar jika mahasiswa maupun orang tua membawa keresahan mereka ke ruang publik, termasuk ke dalam acara akademik.
Kedua, di sisi lain, penting bagi universitas untuk menjelaskan program strategisnya dengan lebih komunikatif, sehingga tidak menimbulkan salah persepsi. Dana Abadi UI sejatinya adalah langkah positif untuk memperkuat pendidikan dan riset. Namun, jika cara penyampaiannya tidak tepat, pesan itu bisa mudah terdistorsi oleh sentimen publik yang sedang tinggi.
Singkatnya, insiden ini menjadi pengingat bahwa komunikasi publik di institusi pendidikan bukan sekadar menyampaikan program, melainkan juga membangun kepercayaan dan sensitivitas terhadap isu-isu yang berkembang di masyarakat.
(Bangkapos.com/Tribunnews/Surya.co.id)
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.