SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo Tolak Program Makan Bergizi Gratis: Kantin Sehat Lebih Teruji

SD Muhammadiyah 1 Ketelan Solo menolak program Makan Bergizi Gratis. Sekolah lebih percaya kantin sehat mandiri yang sudah terbukti aman sejak 2015.

Penulis: M Zulkodri CC | Editor: M Zulkodri
Kolase TribunTrends/TribunSolo
TOLAK MBG--SD Muhammadiyah 1 Ketelan, Solo tolak MBG, pihak sekolah justru lebih percaya dengan sistem kantin sehat yang telah mereka jalankan hampir satu dekade terakhir. 

Fondasi Kesehatan untuk Prestasi

Sri Sayekti menegaskan bahwa inti dari keputusan ini adalah menjaga kesehatan siswa.

Menurutnya, kesehatan adalah fondasi utama agar kegiatan belajar mengajar berjalan optimal.

“Core bisnis sekolah adalah pembelajaran. Kantin sehat hanya salah satu pilar yang mendukung pembelajaran.

Dengan anak yang sehat, prestasi akademik maupun non-akademik bisa tercapai,” katanya.

Program MBG Dihantam Kritik

Program MBG sendiri tengah menuai kritik di berbagai daerah. Baru-baru ini, belasan siswa di Tapalang, Mamuju, Sulawesi Barat, mengalami keracunan massal akibat dugaan saus kedaluwarsa dalam menu MBG.

Wakil Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Nanik S. Deyang, bahkan membuka kemungkinan adanya langkah hukum terhadap pihak Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) jika terbukti lalai.

“Penghentian operasional dapur SPPG adalah bagian dari evaluasi BGN,” katanya.

Selain di Sulbar, sejumlah dapur SPPG di daerah lain juga dihentikan sementara menunggu investigasi dari BPOM dan Dinas Kesehatan.

(TribunTrends/Sebagian artikel diolah dari TribunSolo)

 

Halaman 3 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved