Pakar Keamanan Siber Tuding WFT yang Ditangkap Bukan Hacker Bjorka: Kayaknya Anak Punk

Pakar Keamanan Siber, Teguh Aprianto menyebut bahwa WFT yang ditangkap Polisi bukan hacker Bjorka melainkan cuma anak punk

KOMPAS.COM/MUHLIS AL ALAWI
DIKIRA BJORKA DITANGKAP - Muhammad Agung Hidayatullah, pria penjual es di Madiun yang sempat dikira hacker Bjorka. 

BANGKAPOS.COM -- Desas-desus soal sosok WFT apakah benar-benar hacker Bjorka masih dipertanyakan.

Publik bingung apakah pemuda yang telah ditangkap pihak kepolisian itu benarlah hacker yang selama ini meresahkan masyarkat.

Pasalnya, postingan akun Bjorka kembali muncul menyatakan ia masih bebas berkeliaran dan tidak tertangkap.

Baca juga: Respons Polisi Soal Postingan Baru Bjorka yang Disebut Masih Bebas: Siapapun Bisa Jadi Siapa Saja

Terbaru, Pakar Keamanan Siber, Teguh Aprianto menyebut bahwa WFT yang ditangkap Polisi bukan hacker Bjorka.

Menurutnya, WFT cuma anak muda yang aktif dalam komunitas punk. 

Pernyataan ini disampaikan Teguh dalam akun YouTubenya Selasa (7/10/2025).  

Teguh Aprianto membeberkan firasatnya mengenai siapa sebenarnya sosok Bjorka yang ditangkap polisi itu.

"Kayaknya anak punk deh itu. Dari jawaban waktu ditangkap itu kayak anak yang nggak punya kemampuan teknis," ujar dia.

Menurut Teguh, Bjorka bisa jadi bukan hanya satu orang tetapi juga merupakan sebuah kelompok hacker.

Namun dia memastikan seandainya kelompok, pemuda yang ditangkap dipastikan bukanlah bagian dari kelompok Bjorka yang asli.

"(Bjorka) Bisa jadi satu orang, bisa jadi satu kelompok. tapi anak kemarin itu bukan bagian dari kelompok," ujarnya, seperti dikutip TribunJatim.com dari Tribun Bogor, Rabu (8/10/2025).

Diketahui tak lama waktu berselang, Bjorka asli muncul kembali di media sosial setelah kasus penangkapan tersebut dan merilis data 341 ribu anggota polisi.

Wakil Direktur Reserse Siber Polda Metro Jaya, AKBP Fian Yunus, mengungkapkan bahwa WFT bukanlah seorang ahli teknologi informasi.

Ia bahkan tidak menyelesaikan pendidikan di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).

Namun, WFT diketahui aktif belajar secara otodidak melalui komunitas-komunitas media sosial dan forum siber.

Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved