Kilas Balik Kasus Penganiayaan David Ozora, Bakal Difilmkan Sebentar Lagi, Ini Daftar Pemain

Ringkasan Berita:

• Mengilas balik kasus penganiayaan yang menimpa David Ozora 
• Setelah dua tahun berlalu, kisah tragis itu kini diangkat ke layar lebar oleh sutradara Anggy Umbara.
• Film berjudul “Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel” dijadwalkan tayang pada 4 Desember 2025 

BANGKAPOS.COM – Mengilas balik kasus penganiayaan yang menimpa David Ozora sempat mengguncang publik Indonesia pada awal 2023.

Peristiwa ini bukan hanya meninggalkan luka mendalam bagi korban dan keluarganya, tetapi juga menyoroti tajam persoalan kesewenang-wenangan, kekerasan di kalangan remaja, serta penyalahgunaan kekuasaan anak pejabat negara.

David, yang saat itu masih berusia 17 tahun, menjadi korban kekerasan brutal yang dilakukan oleh Mario Dandy Satriyo (20), anak pejabat Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Jakarta Selatan.

Baca juga: RSUD Depati Hamzah Gelar Forum Diskusi Publik, Libatkan Masyarakat Tingkatkan Kualitas Pelayanan

Kasus tersebut juga menyeret nama kekasih Mario, AGH (15), yang diketahui merupakan mantan pacar David.

Menurut keterangan kepolisian, peristiwa itu terjadi di Komplek Grand Permata, Ulujami, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, pada Senin, 20 Februari 2023 sekitar pukul 18.00 WIB.

Awalnya, AGH mengadu kepada Mario bahwa David telah melakukan perbuatan yang tidak menyenangkan kepadanya.

Mendengar hal itu, Mario tersulut emosi dan memutuskan menemui David bersama AGH dan seorang temannya berinisial S menggunakan mobil Jeep Rubicon hitam.

Setibanya di lokasi, Mario memanggil David keluar dan terjadi adu mulut di depan rumah salah satu teman David. Dari perdebatan itulah, aksi penganiayaan sadis dimulai.

“Pelaku menendang kaki korban hingga korban jatuh. Kemudian memukul korban berkali-kali menggunakan tangan kanan, bahkan menendang kepala dan perut korban yang sudah terkapar,” ujar Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Ade Ary Syam Indradi saat merilis kasus tersebut, Rabu (22/2/2023).

Korban sempat kritis di rumah sakit akibat luka berat di bagian kepala.

Kejadian ini menyulut kemarahan publik dan menjadi simbol ketimpangan sosial bagaimana kekuasaan dan privilese kerap membuat hukum seolah bisa dibengkokkan.

Dari Tragedi Nyata ke Layar Lebar

Setelah dua tahun berlalu, kisah tragis itu kini diangkat ke layar lebar oleh sutradara Anggy Umbara.

Film berjudul “Ozora: Penganiayaan Brutal Penguasa Jaksel” dijadwalkan tayang pada 4 Desember 2025 dan digadang-gadang menjadi salah satu film sosial paling berani di tahun ini.

Meski terinspirasi dari kisah nyata, Anggy menegaskan bahwa nama-nama karakter dalam film telah disamarkan. Namun, sisi emosional dan kebenaran peristiwa tetap dijaga dengan teliti.