Siapa yang Bisa Membantu Muslim Rohingya di Myanmar?

Muslim Rohingya di Myanmar sering digambarkan sebagai orang-orang yang paling sering mengalami persekusi di dunia.

Editor: Alza Munzi
Getty Images
Orang-orang Rohingya sering digambarkan sebagai 'kelompok minoritas yang paling dipinggirkan' di dunia. 

Hak atas fotoGETTY IMAGESImage captionPemimpin Myanmar Aung San Suu Kyi tak banyak berbicara soal nasib orang-orang Rohingya.

Baca: Pilot Tiba-tiba Curhat Soal Perceraiannya, Penerbangan Ditunda 2 Jam

Ia mengatakan bahwa pemimpin Myanmar menolak untuk membahas masalah Rohingya dengan Malaysia.

Komentar ini disampaikan setelah Menteri Olahraga Malaysia, Khairy Jamaluddin, mendesak ASEAN meninjau ulang keanggotaan Myanmar.

Beberapa kalangan mempertanyakan reaksi Razak ketika popularitasnya turun di Malaysia.

Dubes RI di London, Rizal Sukma, kepada BBC mengatakan perlu pendekatan yang menyeluruh untuk menyelesaikan masalah Rohingya.

Rizal juga mengatakan negara-negara di kawasan perlu dilibatkan dan Indonesia siap untuk berpartisipasi.

Baca: 3 Artis Ini Malah Bercerai Pas Hari Valentine

Apa yang dilakukan PBB?
Untuk kedua kalinya pada pekan ini para pejabat di kantor HAM PBB mengatakan bahwa yang terjadi terhadap orang-orang Rohingya bisa disebut sebagai kejahatan terhadap kemanusiaan.

Mereka juga mengatakan kecewa karena Myanmar tak menjalankan rekomendasi yang dikeluarkan PBB, termasuk desakan agar pembatasan perjalanan atas orang-orang Rohingya dicabut.

PBB menyerukan investigasi atas sejumlah kasus terbaru dan meminta pemberian bantuan kemanusiaan untuk orang-orang Rohingya.

Baca: Anda Mengalami Depresi? Jangan Minum Obat, Ikuti 5 Cara Ini

Badan pengungsi PBB mengatakan negara-negara yang berbatasan dengan Myanmar semestinya menerima kehadiran orang-orang Rohingya yang kembali mengungsi dengan menggunakan berbagai perahu yang tak layak pakai.

Pejabat PBB, Vivian Tan, mengatakan sudah saatnya dibentuk satuan tugas regional untuk mengkoordinasikan respons atas masalah ini.

Sementara itu, mantan Sekjen PBB Kofi Annan terlibat dalam komite penasehat yang menangani situasi di Rakhine atas pemintaan Suu Kyi.

Namun tak sedikit pula yang mempertanyakan apakah komite akan bertugas secara efektif karena sebelumnya sudah dibentuk berbagai tim dengan tugas yang sangat mirip.

Kevin Ponniah ikut membantu reportase liputan BBC ini.

Sumber: BBC Indonesia
Halaman 4/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved