Bukan Terompet Sangkakala, Tapi Bunyi Ini Jadi Petunjuk Kematian di Kastil Cortachy
Selama tiga atau empat abad kemudian, Keluarga Ogilvy semakin berkembang dan semakin berkuasa dengan setiap ikatan pernikahan yang menambah harta...
Karena merasa ketakutan, nona Dalrymple segera meninggalkan kastil itu.
Dalam waktu enam bulan, Lady Airlie meninggal akibat bunuh diri sebab sebuah catatan yang ditinggalkannya menyebutkan dia tahu si penabuh telah menabuh genderang bagi dirinya.
Baca: Posenya Berani, Bikin Pria Sesak Napas, Begini Penampakan Putri Shah Rukh Khan yang Kini Dewasa
Pada tanggal 19 Agustus 1849, tabuhan genderang berbunyi lagi bagi seorang Inggris yang sedang berkunjung.
Pria Inggris itu merupakan tamu Tuan Ogilvy, pewaris dari Earldom of Airlie.
Baca: WOW, Ini Dia Mesin ATM Pertama yang Dilapisi Emas, Hanya Ada di Negara Ini
Pria Inggris itu mengajukan beberapa pertanyaan seputar bunyi genderang yang hanya dijawab mereka tidak mendengar apa pun.
Sebelum pria Inggris itu bisa bertanya kepada Tuan Ogilvy tentang penabuh genderang itu, dia diberitahu Earl of Airlie ke-9 mendadak sakit keras sehingga memerlukan kehadiran Tuan Ogilvy.
Baca: Perusahaan Jepang Ini Punya Aturan Unik Biar Karyawannya Panjang Umur, Ternyata Begini Caranya
Earl ke-9 itu meninggal keesokan harinya.
Di tahun 1900, Earl penggantinya meninggal selama Perang Boer di tahun 1900.
Tidak seorang pun yang berada di dekat Earl mengakui mendengar tabuhan genderang itu.
Baca: Mengejutkan, Sang Ibu Jodohkan Anak Gadisnya, Tapi Malah Si Ibu yang Jatuh Cinta dan Hamil
Sejak kematian Earl, tidak seorang pun dilaporkan mendengar bunyi tabuhan genderang misterius itu.
Apakah si penabuh genderang merasa sudah cukup melayangkan kutukannya?
Berita ini telah dimuat di Intisari.grid.id dengan judul Menyeramkan! Penabuh Genderang dari Kastil Cortachy Ini Menjadi Petunjuk Siapa yang Mati Berikutnya