VIDEO: Presiden Joko Widodo Gebuk PKI, Pidatonya Berapi-api dan Postingan Adik Aidit Bikin Gerah

Pada 30 September, pembicaraan tentang bangkitnya Partai Komunis Indonesia (PKI) semakin menghangat. 

Penulis: Teddy Malaka | Editor: Teddy Malaka
Istimewa
Sampul Film 'Pengkhianatan G 30 S PKI'. 

Status itu dipostingnya pada 19 September 2017 pukul 08.48 WIB.

Banyak yang berkomentar dan semuanya bernada kemarahan terhadap Asahan Alham.

Ilham Nuari Bakrie berkomentar “Sakit nih orang,” katanya.

Agus Nopan Rustantoro berpendapat dia membuat status ini tampaknya ingin diberi sepeda.

Terkesan bercanda dia mengatakan seperti ini “Sepertinya kepingin di kasih sepeda dech...ini...,” sebutnya.

Ispadi Haidir berkomentar juga “Brani lo ngaku pki,lapor jokowi biar2 fiangkat4 mentri,” katanya.

Status-statusnya rata-rata bernada dukungannya kepada PKI dan kerap menyindir-nyindir antinasakom.

Antinasakom adalah paham yang tak setuju dengan Nasakom (nasionalisme, agama dan komunisme).

Sementara Nasakom merupakan konsep politik yang pernah dicetuskan oleh Presiden Indonesia pertama, Soekarno yang mendukung paham komunis.

Beberapa statusnya yang mendukung komunis di antaranya adalah ..........

Dilansir dari Wikipedia, dia dilahirkan di Tanjung Pandan, Belitung, Sumatera Selatan, 4 Desember 1938 yang berarti Desember 2017 nanti dia bakal genap berusia umur 79 tahun.

Dia adalah seorang penulis Indonesia yang termasuk dalam penulis sastra eksil Indonesia.

Sastra eksil Indonesia adalah kumpulan karya sastra karya para penulis Indonesia yang terasingkan dan terdampar, tak bisa atau tak dibolehkan pulang setelah peristiwa G30S/PKI.

Dia merupakan alumni Fakultas Sastra Universitas Indonesia hingga 1961.

Kemudian dia melanjutnya belajar di Moskow, Rusia, lulus pada 1966 dan memperoleh gelar Sarjana Penuh di bidang filologi.

Halaman
123
Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved