Inilah Kisah Dibalik Patung Dewi Kwan Im di Beltim yang Didatangkan Langsung dari Tiongkok
Semua bahan patung dibuat dan didatangkan dari Tiongkok menggunakan kontainer. Ada lima bagian yang kami datangkan dari Tiongkok
Penulis: Dedy Qurniawan | Editor: Iwan Satriawan
Laporan Wartawan Pos Belitung,Dedy Qurniawan
BANGKAPOS.COM, BELITUNG TIMUR- Patung Dewi Kwan Im di kawasan Kelenteng Dewi Kwan I'm, Jalan Pantai Wisata Burung Mandi, Desa Burung Mandi, Kecamatan Damar, Belitung Timur (Beltim) diresmikan oleh Bupati Beltim Yuslih Ihza, Minggu (15/10/2017).
Patung setinggi 12 meter itu berdiri menjulang di titik puncak kawasan perbukitan Kelenteng Dewi Kwan Im diresmikan usai rampung dibangun selama dua tahun.
Patung itu menghabiskan dana sekitar Rp 1,5 Miliar karena didatangkan langsung dari Tiongkok.

Ketua Yayasan Kelenteng Dewi Kwan Im Kim Hon mengatakan, patung itu memiliki tinggi 9,5 meter ditambah dengan pondasinya setinggi 2,5 meter.
"Semua bahan patung dibuat dan didatangkan dari Tiongkok menggunakan kontainer. Ada lima bagian yang kami datangkan dari Tiongkok secara terpisah. Kami bangun selama dua tahun. Patung itu saja habisnya Rp 1,5 Miliar," ujar Kim Hon, Minggu (15/10/2017).
Berbagai pihak urunan membangun patung dan tamannya. Warga etnis Tionghoa yang sukses di perantauan juga ikut urunan menyumbang untuk keperluan pagar, lantai, tangga, dan patung.
Kelenteng Dewi Kwan Im, kata Kim Hon, ramai dikunjungi wisatawan pada akhir pekan seperti Sabtu dan Minggu.
Pada peresmian kemarin, ratusan warga etnis Tiong Hoa datang berkunjung. Mereka beribadah di Kelenteng Dewi Kwan Im.
Selain sembahyang, pengunjung juga meminta diramal.
"Rata-rata wisatawan dari etnis Tionghoa kalau datang ke Belitung pasti ke sini. Ada yang datang untuk sembahyang. Ada juga yang datang untuk untuk diramal nasib baiknya," kata Kim Hon.
Pos Belitung menumpai seorang warga etnis Tiong Hoa yang datang dari Singkawang, Kalimantan Barat.
Dia merupakan satu dari ratusan pengunjung yang datang kemarin. Ada pula yang datang dari Jarkarta, Bangka, dan Tanjungpandan.
Wakil Ketua Majelis Agama Konghucu Indonsesia (MAKIN) Beltim Jimmy Tjong berujar, total dana yang dihabiskan untuk membangun Patung Dewi Kwan Im berikut tamannya, yang baru diresmikan tersebut bisa mencapai Rp 5 M.
Warga etnis Tiong Hoa membangun patung secara urunan. Ke depan, Kelenteng Dewi Kwan Im masih akan dikembangkan lagi.
"Kalau dana, totalnya bisa habis Rp 5 M itu. Dibiayai urunan, gotong royong,"ujar Jimmy Tjong. (*)