Jenderal Ini Pernah Gebrak Meja di Rumah Soeharto, Ternyata Inilah 3 ‘Jimat’ Sang Jenderal Itu
"Saya ini orang Bugis. Jadi, saya tak tahu arti kata kemanggulangan yang bahasa Jawa itu. Tapi, saya laksanakan perintah itu sebaik-baiknya ..."
Baca: Pernah Jadi Polisi hingga Jualan Bubur & Jadi DJ, Ternyata Beginilah Kabar Norman Kamaru Sekarang!
Pertemuan ini dihadiri sejumlah pejabat tinggi negara.
"Adalah Mendagri (Jenderal Amir Mahmud) yang bicara pertama kali, (bahwa) dengan semakin populernya Jenderal Jusuf selaku Menhankam/Pangab, maka diduga ada 'ambisi-ambisi tertentu Jenderal Jusuf yang perlu ditanyakan kepada yang bersangkutan.”
Baca: Beginilah Respon PDIP Ketika Dituduh Jadi Biang Kerok Persoalan Bangsa, Ternyata. . .
“Tiba-tiba Jenderal Jusuf mengebrak meja dengan tangannya. Dengan suara keras, dia berkata: Bohong! Itu tidak benar semua. Saya ini diminta untuk menjadi Menhankam/Pangab karena perintah Bapak Presiden."
"Saya ini orang Bugis. Jadi, saya tak tahu arti kata kemanggulangan yang bahasa Jawa itu. Tapi, saya laksanakan perintah itu sebaik-baiknya tanpa tujuan apa-apa," tulis Salim Said.
Gebrakan meja Jenderal Jusuf mengejutkan semua yang hadir.
Baca: Rumahnya Digerebek Mantan Suami, Tessa Kaunang Luapkan Amarah dengan Mata Berkaca-kaca
Soeharto langsung membubarkan pertemuan yang baru beberapa menit berlangsung di kediaman pribadinya itu.
Konon sejak itu hubungan Jenderal Jusuf dengan Soeharto mulai dingin.
Baca: Pulang dari Jepang, Mantan Istri Aming Ditangkap di Bandara, Lalu Berucap Demi Allah, Ternyata
Jenderal Jusuf jarang mengikuti sidang kabinet yang dipimpin Soeharto di Bina Graha.
Jenderal Jusuf lebih sering mengutus Wakil Pangab dan Panglima Kopkamtib, Laksamana Sudomo, sebagai wakilnya untuk ikut sidang kabinet.
Baca: Gara-gara Benda Kecil Ini, Nagita Kembali Bikin Syok, Ternyata Harganya Jutaan Rupiah, Ini Bendanya
M Jusuf tak pernah jadi Wapres, apalagi presiden.