Jenderal Ini Pernah Gebrak Meja di Rumah Soeharto, Ternyata Inilah 3 ‘Jimat’ Sang Jenderal Itu
"Saya ini orang Bugis. Jadi, saya tak tahu arti kata kemanggulangan yang bahasa Jawa itu. Tapi, saya laksanakan perintah itu sebaik-baiknya ..."
Dia digeser Soeharto menjadi Kepala Badan Pemeriksa Keuangan.
Setelah itu sang jenderal memilih pulang kampung ke Makassar dan mengurusi masalah agama.
Dia meninggal 8 September 2004.
Baca: Pria Ini Terciduk Merekam di Balik Rok Wanita Seksi Didepannya, Selanjutnya Malah Ini yang Terjadi
Dikutip dari wikipedia, Jenderal TNI (Purn.) Andi Muhammad Jusuf Amir lahir di Kajuara, Bone, Sulawesi Selatan, 23 Juni 1928 .
Pada umur 76 tahun ia meninggal dunia.
Baca: Inikah Sosok Sesungguhnya Milea? Si Gadis Cantik dalam Film Dilan 1990, Geulis Pisan!
Jenderal M. Jusuf adalah salah satu tokoh militer Indonesia yang sangat berpengaruh dalam sejarah kemiliteran Indonesia.
Ia juga merupakan salah satu keturunan bangsawan dari suku Bugis, hal ini dapat dilihat dengan gelar Andi pada namanya.
Baca: Lagi-lagi Yuni Shara Jadi Sorotan Netizen Gara-gara Potret Tanpa Make Up, Ternyata Begini Wujudnya
Akan tetapi ia melepaskan gelar kebangsawanannya itu pada tahun 1957 dan tidak pernah menggunakannya lagi.
Dalam posisi pemerintahan ia pernah menjabat sebagai Panglima ABRI merangkap Menteri Pertahanan dan Keamanan pada periode 1978 - 1983.
Selain itu ia juga pernah menjabat sebagai Menteri Perindustrian pada periode 1964 - 1974 dan juga Ketua Badan Pemeriksa Keuangan periode 1983 - 1993.
Baca: Bocah Lelaki Ini Azani Ayahnya Selama Bertahun-tahun, Kisahnya Bikin Menguras Air Mata
Kakak Angkat Ahok Ungkap 3 ‘Jimat’ Petta Ucu
Oleh keluarganya jenderal Jusuf lebih dikenal dengan Sapaan Petta Ucu.