46 Ibu-ibu Meriahkan Lomba Kebaya Nusantara GOW Pangkalpinang

Mengenakan berbagai macam motif dan model kebaya nusantara, sebanyak 46 ibu-ibu perwakilan seluruh organisasi wanita mengikuti lomba kebaya nusantara

Penulis: Dedy Qurniawan | Editor: M Zulkodri
Bangka Pos / Dedy Qurniawan
Lomba Kebaya Nusantara yang digelar GOW Pangkalpinang memperingati Hari Ibu ke-90 2018 di Gedung Hamidah, Senin (10/12/2018). (BANGKA POS / DEDY QURNIAWAN) 

BANGKAPOS.COM, BANGKA- Mengenakan berbagai macam motif dan model kebaya nusantara, sebanyak 46 ibu-ibu perwakilan seluruh organisasi wanita yang ada di Pangkalpinang melenggak-lenggok pada catwalk di Gedung Hamidah, Pangkalpinang, Senin (10/12/2018).

Ibu-ibu berusia di atas 40 tahun ini tengah berlomba pada Lomba Kebaya Nusantara.

Mereka dinilai oleh tiga dewan juri yang ahli di bidang fashion, tata rias, dan budaya.

Acara ini digelar oleh Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Pangkalpinang sebagai rangkaian peringatan Hari Ibu ke-90 yang akan jatuh pada 22 Desember 2018 mendatang.

Ketua Pelaksana Lomba Kebaya Nusantara 2018, Wati Yusuf lomba ini adalah agenda rutin tahunan.

Lomba akan mendapatkan pemanang mulai dari juara 1 hingga 3, dan harapan 1 hingga 3. Dia berharap acara ini dapat lebih meriah di tahun mendatang.

"Kami berharap ke depannya lebih ditingkatkan lagi. Sekarang kan untuk usia 40 tahun ke atas, ke depan, insyaallah mungkin bakal ada kategori usia 30-50 tahun, 50-80 tahun," kata Wati kepada Bangka Pos.

Ketua GOW Pangkalpinang Suhartini berharap, kegiatan ini dapat menjadi upaya untuk melestarikan kebudayaan Indonesia.

"Kami berharap, dengana danya lomba ini, kita tidak melupakan Kebaya kota sebagai identitas kebudayaan bangsa kita,"kata Suhartini.

Ketua Penasihat GOW sekaligus Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga Monica Haprinda Maulan Aklil mengapresiasi lomba kebaya nusantara.

Lomba semacam ini, menurut dia, dapat menginspirasi dan membuat para ibu-ibu semangat untuk selalu berkarya.

"Biar ada semangat bergerak, ada kegiatan positif. Saya berharap, dengan acara seperti ini, bisa merefresh anggota lainnya yang mulai tidak aktif di GOW. Aktif dalam GOW. Ini bukan hanya sekadar kumpul-kumpul, tetapi juga ajang silaturahmi, mencari ilmu, relasi," kata Monica. (BANGKAPOS.COM / Dedy Qurniawan)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved