Ngaku Hidup di Kampung Sepi, Remaja Ini Ngarang Kisah Heboh Diculik di Taman Sari Pangkalpinang

"Sengaja kami mau jemput di kawasan alun-alun taman merdeka, pada saat itu mau pulang, diantar ke rumah keluarga kami di daerah jembatan 12, tetapi anak saya ini justru lari pada subuh, " ujar orang tua Sulastri saat dihubungi oleh anggota Kepolisian.

Setelah dilakukan interogasi, diketahui Sulastri sengaja berbohong agar tidak pulang ke Desa Tanjung Pura lantaran sepi. 

"Di tempat saya Desa Tanjung Pura sepi, saya harus mengurus keluarga di sana saya ngak mau, maunya hidup kos-kosan di Pangkalpinang," ungkapnya. 

• Sosok Ibu Tangguh, Rutin Tahajud Rela Makan Nasi Garam Demi Sekolahkan Tujuh Anaknya Hingga Sukses

Terpisah, Kabag Ops Polres Pangkalpinang Kompol Jadiman Sihotang membenarkan adanya informasi yang menyebutkan adanya penculikan. 

"Tetapi LP (Laporan Polisi) belum ada, informasi anggota kami sudah keliling-keliling mencari pelaku dan keterangannya juga sering tidak jelas, mencari keberadaan pelaku yang dikatakan Sulastri," kata Kabag Ops Kompol Jadiman Sihotang dikonfirmasi melalui WhatsApp, Jumat (20/12/2019) malam. 

Hingga saat ini, Sulastri masih diam akan di Sat Reskrim Polres Pangkalpinang, untuk dilakukan pemeriksaan.

(Bangkapos.com/Yuranda).