Resep dr Zaidul Akbar, Buang Toksin di Tubuh Agar Tetap Kuat Meski Umur Sudah 40 Tahun ke Atas

BANGKAPOS.COM - Penyakit yang muncul di dalam tubuh manusia itu karena terlalu banyaknya toksin. Padahal tubuh manusia sebenarnya itu mampu keluarkan toksin dengan sendirinya levat liver dan ginjal.

Akan tetapi banyak tumpukan racun dan kotoran di dua organ itu membuat kerja membuang toksin dalam tubuh terganggu.

Tumpukan racun dan kotoran itu terjadi karena terlalu banyak makan/minum sembarang, kurang tidur dan sering stress, serta kurang asupan sayur dan buah. Akhirnya Toksin semakin banyak yang menumpuk dan berbahaya untuk tubuh kita.

Makanya, toksin perlu dibuang karena apabila menumpuk, toksin bisa memicu penyakit berbahaya dan mengganggu sistem dalam tubuh kita.

Maka dari itu ketika di dalam tubuh manusia terlalu banyak toksin disarankan untuk rutin dalam berpuasa, ini adalah obat yang paling baik," ujar ustaz dr. Zaidul Akbar dalam penjelasan ceramahnya.

Di saat menjalankan puasa dan ketika berbuka supaya mengkonsumi makanan berpuka dengan baik dan sehat, misalnya saja jika lambung Anda sering mengalami sakit atau terkena maag, dianjurkan agar mengkonsumsi Labu.

1. Konsumsi Buah Labu

Manfaat Buah Labu

Buah Labu banyak mengandung banyak nutrisi di dalamnya seperti:

• Beta Carotene yang sangat baik untuk membantu mengurangi risiko kanker dan penyakit hati dan juga melawan penuaan.
• Karbohidrat sebagai pengganti konsumsi nasi
• Gula atau submer kalori yang baik dan rendah gula, jika dikonsumsi teratur dapat menyeimbangkan gula darah dan mengurangi risiko diabetes.
• Kaya Serat yang cukup baik untuk pencernaan pada usus.
• Antioksidan sebagai mencegah dan untuk melawan pada kanker
• Magnesium yang bisa membuat otot di sekitar jantung dapat menjadi lebih relaks dan membantu penyerapan kalsium oleh tulang.

Karena itu Buah Labu adalah sangat baik untuk lambung jika dikonsumsi dengan madu dan garam kemudian labu di hancurkan dicampur dengan madu dan garam.

Termasuk penyakit yang muncuk pada tubuh kita yaitu terkena sakit kolesterol, dimana penyakit kolesterol sendiri berasal dari gula yang menumpuk pada tubuh yang tidak disalurkan dengan baik.
Seperti halnya kita makan nasi, sedangkan nasi sendiri mengandung banyak gula atau glukosa.

Jika mengkonsumsi dengan berlebihan dan tidak terpakai maka akan menumpuk di badan menjadi glukogen yang menjadi lemak jika tidak dipakai dalam tubuh.

Apalagi seperti gula dan pemanis yang memang sudah jelas mengandung glukosa, sedangkan ciri tubuh yang kebanyakan lemak biasanya ada pada perut atau lipatan yang ada di perut,"ungkap ustaz Zaidul Akbar.

2. Berolahraga Secara Teratur

Maka untuk mengatasi penumpukan pada lemak di tubuh, harus diimbangi dengan aktivitas atau berolahraga secara teratur agar lemak yang ada di tubuh bisa disalurkan dengan keringat sehingga tidak menimbulkan suatu penyakit.

3. Mengkonsumsi Air Kelapa Tua