Tips Mengiris Bawang Supaya Mata Tak Berair

Gas yang terbentuk, yaitu, syn-propanethial S-oxide, mengiritasi kelenjar di mata kita dan menyebabkan mata berair.

Editor: suhendri
Freepik
Memotong bawang merah 

BANGKAPOS.COM - Memotong sayuran dan bumbu menjadi hal wajib saat kita berada di dapur.

Sayangnya, setiap kali memotong bawang, entah itu bawang merah, bawang putih, bawang bombai atau pun daun bawang, kita kerap dibuat menangis karenanya. 

Sebenarnya, apa penyebab kita menangis saat mengiris bawang?

Rupanya, bawang mengandung bahan kimia tertentu yang jika digabungkan akan menghasilkan gas yang membuat mata kita terasa pedas dan berkaca-kaca.

Nah, senyawa kimia dalam bawang bombai, yakni, sulfoksida dan sintase, bergabung setelah kamu mengiris bawang.

Gas yang terbentuk, yaitu, syn-propanethial S-oxide, mengiritasi kelenjar di mata kita dan menyebabkan mata berair.

Demi mengatasi masalah ini, sebelum memotong bawang, lakukanlah beberapa persiapan.

Persiapan ini akan mengurangi jumlah syn-propanethial S-oxide yang dilepaskan oleh bawang dan menjauhkan gas dari mata.

Lalu, gunakanlah pisau tajam yang baru diasah untuk mengurangi tekanan saat memotong bawang yang bisa membuat kerusakan pada permukaan bawang.

Hal tersebut bakal mengurangi reaksi kimia yang terjadi.

Kamu juga bisa memasukkan bawang ke dalam lemari pendingin atau freezer sebelum mengirisnya.

Ini akan mengurangi bawang melepaskan zat kimia yang membuat mata menjadi pedih.

Cara memotong bawang tanpa menangis

Pertama-tama, mulailah dengan memotong bagian paling atas.

Biarkan bagian akar dipotong paling akhir.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved