PPKM Diperpanjang hingga 23 Agustus, Kabupaten Bangka Masuk Level 4, Ini Daftar 45 Daerah Lainnya

"Dalam penerapan PPKM Level 4 dan 3 yang dilakukan pada tanggal 10 sampai 16 Agustus 2021 ini terdapat 26 kota/kabupaten yang turun dari Level 4..."

KOMPAS.com/Akbar Bhayu Tamtomo
PPKM Level 4 (ilustrasi) 

• Siak

• Rokan Hulu

• Kota Dumai

5. Bengkulu

• Bengkulu Utara

6. Sulawesi Tengah

• Kota Palu

• Banggai

• Poso

7. Bangka Belitung

• Bangka

8. Kalimantan Utara

• Kota Tarakan

9. Jambi

• Batanghari

• Merangin

• Kota Jambi

10. Sumatera Selatan

• Kota Palembang

11. Papua

• Kota Jayapura

12. Sumatera Utara

• Kota Medan

• Kota Pematangsiantar

13. Aceh

• Kota Banda Aceh

14. Nusa Tenggara Timur

• Kota Kupang

• Ende

• Sumba Timur

• Sikka

15. Sulawesi Utara

• Kota Manado

• Minahasa

16. Sulawesi Selatan

• Kota Makassar

• Luwu Timur

17. Sumatera Barat

• Kota Padang

18. Kalimantan Tengah

• Kota Palangkaraya

Luhut: Kita Semua Lelah

Sementara Menko bidang Maritim dan Investasi sekaligus penanggungjawab pelaksanaan PPKM Jawa-Bali Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan, kepatuhan dalam menerapkan protokol kesehatan 3M sangatlah penting, terutama penggunaan Masker dalam menekan penyebaran Covid-19. 

Oleh karenanya ia meminta masyarakat disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan agar setiap upaya yang telah dilakukan dalam menangani Pandemi Covid-19 tidak sia-sia.

"Ingin saya sampaikan kepada anda semua. Semua kita lelah. Bukan hanya petugas. Tapi masyarakat pun lelah. Oleh Karena itu jangan sia-siakan kelelahan kita ini karena kita tidak disiplin," kata Luhut dalam Konferensi pers virtual yang disiarkan Youtube Sekretariat Presiden, Senin, (9/8/2021).

Pemerintah, kata Luhut, tidak bisa bekerja sendiri dalam menangani Pandemi Covid-19.

Dibutuhkan peran serta masyarakat salah satunya dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan agar Indonesia bisa keluar dari Pandemi.

Saat ini kata dia, kedisiplinan menggunakan masker di Jawa-Bali mencapai 82 persen, meningkat 5 persen dibandingkan periode Februari-Maret 2021.

"Kami mengimbau pada kesempatan ini supaya seluruh masyarakat membudayakan untuk memakai masker ini. Karena kita mungkin akan hidup dalam bertahun-tahun ke depan dengan masker ini karena ini adalah salah satu alat di samping vaksin untuk mencegah penularan varian Delta," pungkasnya.

(*/Tribunnews.com)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved