Hasil Laboratorium Forensik Sudah Keluar, Pelaku Pembunuhan di Subang Diungkap Dalam Waktu Dekat
Penyidik akan kembali memanggil beberapa saksi berkaitan dengan hasil pengembangan yang didapat dari hasil laboratorium forensik.
BANGKAPOS.COM, BANDUNG - Polisi sudah mengantongi hasil pemeriksaan laboratorium forensik terkait kematian tak wajar ibu dan anak, Tuti Suhartini (55) dan Amalia Mustika Ratu (23) di Subang, Jawa Barat beberapa waktu lalu.
Hasil labfor dari Mabes Polri ini akan diumumkan dalam waktu dekat.
Penyidik akan kembali memanggil beberapa saksi berkaitan dengan hasil pengembangan yang didapat dari hasil laboratorium forensik.
Saat ini 23 orang saksi secara bertahap sudah dimintai keterangan terkait kasus pembunuhan tersebut.
Beberapa saksi bahkan dipanggil berkali-kali oleh penyidik untuk mendapatkan keterangan tambahan.
Baca juga: Tiba-tiba Yosef Merasa Kelelahan Setelah 7 Kali Bolak-balik Jalani Pemeriksaan Kasus Subang
Baca juga: Jauh Sebelum Dituduh Selingkuh, Ibunda Nur Khamid Pernah Bocorkan Kelakuan Polly Alexandrea
Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Erdi A Chaniago, mengatakan, penyidik Polres Subang terus berupaya mengungkap pelaku kejahatan tersebut.
"Sejauh ini, kita tunggu saja dari penyidik. Nanti dalam waktu dekat InsyaAllah akan kita ungkap semuanya, terutama yang melakukan kejahatan," ujar Erdi A Chaniago di Mapolda Jabar, Jalan Soekarno-Hatta, Kota Bandung, Kamis (9/9/2021).
Saat ini, kata Erdi, penyidik sedang melakukan pengembangan hasil laboratorium forensik (labfor).
"Hasil laboratorium forensik sudah diterima oleh penyidik. Nah, saat ini sedang dilakukan pengembangan analisis," katanya.
Pengembangan juga dilakukan berdasarkan keterangan para saksi.
Total, hingga saat ini jumlah saksi yang telah diperiksa jumlahnya masih sama, yakni 23 orang.
"Penyidik dari Polres Subang itu akan memanggil beberapa saksi tapi tidak semua dari saksi yang terdahulu itu terkait dari hasil pengembangan laboratorium forensik serta data yang mendukung untuk dipanggil," katanya.
Dari 23 saksi itu, kata Erdi, ada beberapa saksi yang kembali dimintai keterangan berkaitan dengan hasil pengembangan yang didapat dari hasil laboratorium forensik.
"Total masih 23 saksi, cuman untuk yang sekarang ini kita ada pengerucutan, beberapa saksi yang akan kita mintai keterangan dan memang beberapa hari yang lalu dan mungkin ada beberapa lagi yang terkait dengan hasil labfor," katanya.
Baca juga: Pemilik Rumah Tua Kaya Mendadak Usai Tukang Bangunan Temukan Harta Karun Koin Emas Rp5 Miliar
Baca juga: Chat Ayah Rozak Minta Rp300 Juta dan Rumah Mewah ke Igun Terbongkar, Pantas Ayu Ting Ting Emosi
Dalam kasus ini Erdi enggan menduga-duga siapa pelaku kejahatan tersebut. Pihaknya masih melakukan pengembangan dan meminta masyarakat untuk bersabar.