Lagi Nangkring di Toilet, Pria Ini Kaget, Alat Kelamin Kena 'Cubit' Tak Diduga Pelaku Milik Tetangga

Lagi Nangkring di Toilet, Pria Ini Kaget, Alat Kelamin Kena 'Cubit' Tak Diduga Pelaku Milik Tetangga

Editor: M Zulkodri
Freepik
Ilustrasi: Sedang Nangkring di Toilet 

BANGKAPOS.COM---Apes bener peristiwa yang dialami pria ini.

Bagaimana tidak lagi asyik nangkring di toilet, tiba-tiba alat kelaminnya di patok ular piton milik tetangganya.

Peristiwa tak terduga sekaligus menakutkan  ini terjadi di Austria

Korban yang berusia 65 tahun itu digigit ketika menuju ke kamar mandi apartemennya, dalam insiden di Kota Graz, Austria.

Berdasarkan keterangan polisi, korban baru saja duduk di klosetnya ketika merasakan "cubitan" di sekitar  alat kelaminnya.

Dia langsung refleks dan bangkit dari toilet.

Saat itulah dia lihat seekor ular piton albino sedang menatapnya.

Baca juga: Intip Pose Dianna Dee Pakai Daster Bawa Bakul ke Sawah, Bandingkan Saat Kenakan Jaket Melorot

Baca juga: Ini Posisi Favorit Wanita Saat Bercinta, dr Dina Oktaviani: Pasangan Suami Istri Wajib Coba

Ilustrasi -Seorang pria mengalami hal yang mengerikan saat ia menggunakan toilet duduk. Pasalnya, alat vital pria itu digigit ular piton saat ia duduk di toilet rumahnya di Nonthaburi, Thailand, Selasa (8/9/2020) malam
Ilustrasi -Seorang pria mengalami hal yang mengerikan saat ia menggunakan toilet duduk. Pasalnya, alat vital pria itu digigit ular piton saat ia duduk di toilet rumahnya di Nonthaburi, Thailand, Selasa (8/9/2020) malam (kolase DAILYMAIL.CO.UK)

Pria itu langsung menelepon polisi, yang bergegas datang bersama pakar reptil setempat dan mengeluarkan hewan sepanjang 1,5 meter itu dari lubang toilet.

Sedangkan korban dilaporkan langsung dilarikan ke rumah sakit.

Dokter menyatakan dia hanya mengalami luka kecil.

Dokter menerangkan seperti diberitakan Daily Mail, Selasa (6/7/2021), untungnya gigitan piton tidak beracun.

Meski begitu, mereka tetap berusaha waspada karena ada kemungkinan gigitan di alat kelamin itu bercampur bakteri dari toilet.

Si pakar, Werner Stangl, menuturkan ularnya juga tidak terluka.

Setelah dibersihkan, reptil itu dikembalikan kepada pemiliknya yang notabene tetangga korban.

Petugas menjelaskan, tetangga korban memelihara sebelas ekor ular tak berbisa dan kadal di apartemennya.

Baca juga: Kemampuan Militer Indonesia Bikin Dunia Terkejut, Kini Siap Ekspor Kapal Perang Rudal Cepat Ini

Tampaknya, si pemilik tidak menyadari bahwa pitonnya kabur dan baru mengetahuinya setelah polisi datang dan mengembalikan hewan piaraannya itu.

Pemilik piton itu mengatakan, dia tidak paham bagaimana bisa peliharaannya tersebut kabur, masuk lubang toilet, dan menggigit tetangganya.

Kepada korban Austria Salzburger Nachrichten, Stangl berkata selama 40 tahun menangani reptil, dia belum pernah melihat insiden aneh seperti itu.

Adapun pemilik ular piton itu dibawa polisi ke jaksa penuntut atas tuduhan kecerobohan yang menyebabkan seseorang terluka.

IRT tewas digigit ular piton saat hendak Buang Air Besar (BAB)

Sementara itu peristiwa naas dialami seorang ibu rumah tangga (IRT) di Jambi.

Sang ibu meninggal dunia setelah digigit dan dililit ular piton sepanjang 6 meter.

Serangan ular tersebut terjadi saat IRT hendak buang air besar (BAB) di sungai Siau, Jembatan Kotaraja, Kelurahan Muara Sabak Ilir, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur, Jambi pada Selasa (8/2/2022) sekitar pukul 05.30 WIB).

Korban bernama Indo Batari (90), warga Jalan Inpres, RT 06/RW 03, Kelurahan Muara Sabak Timur.

“Korban meninggal diserang ular piton ukuran sekitar 6 meter,” kata Kapolsek Sabak Timur, AKP Budi Santoso melalui sambungan telepon, Selasa (8/2/2022) siang.

Menurutnya, kejadian itu berawal saat korban hendak buang air besar di sungai yang tidak jauh dari rumahnya.

Baca juga: Pengantin Wanita Syok, Alami Malam Pertama Mengerikan, Dipaksa Suami Hubungan Intim dengan Pria Lain

Baca juga: Gaji Ke-13 dan THR Tahun 2022 Cair di Bulan Ini, Dirjen Anggaran Kemenkeu Bocorkan Besarannya

Namun, saat ingin masuk jamban, tiba-tiba korban diserang ular piton besar.

Ular menggigit kaki kanan korban lalu membelit tubuhnya.

Kejadian ini terungkap setelah anak korban, Indo Raja, menyusul ke tempat kejadian karena korban tak kunjung pulang ke rumah.

Saat di lokasi, Indo Raja melihat ibunya sudah dililit ular.

Dia segera mencoba menyelamatkan korban dengan menarik tangan ibunya.

Namun, lilitan ular itu sangat kuat sehingga Indo Raja meminta pertolongan ke tetangga.

Saksi lain yang merupakan tetangga korban, Muhammad Hamzah.

datang membawa tombak bersama warga lain.

Mereka berhasil membunuh ular tersebut dan mengamankan korban, tapi nyawanya tak lagi tertolong.

“Akibat kerjadian itu korban meninggal dunia dengan luka gigitan di bagian kaki, wajah, dan leher kiri,” kata Kapolsek Budi Santoso.

Baca juga: Bukan Soal Ukuran, 5 Hal Ini Dibenci Cewek Saat Berhubungan Intim Kata dr Dina Oktaviani, Catat!

Tim pihak kepolisian telah melakukan olah tempat kejadian dengan menurunkan empat personel, lalu melakukan evakuasi, menyambangi rumah korban, dan mengamankan ular piton.

Pihak kepolisian juga menyampaikan imbauan kepada keluarga korban dan warga agar lebih berhati-hati saat beraktivitas di tepi sungai,

karena ada ular, buaya, dan hewan sungai lainnya yang sewaktu-waktu bisa menyerang dan berakibat fatal.

Kapolsek juga telah berkoordinasi dengan BKSDA Kabupaten Tanjab Timur untuk membuat plang atau rambu larangan beraktivitas di areal sekitar sungai karena ancaman ular, buaya, dan hewan berbisa lainnya.

Korban langsung dimakamkan beberapa jam setelah kejadian di TPU RT 22 Desa Siau Dalam.

(*)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved