12 Fakta Soal Korut Bikin Kamu Bersyukur Tinggal di Indonesia, Sampai Ada Aturan Potong Rambut!

Salah satu negara dengan penganut paham komunis ini, memiliki banyak keunikan yang juga fakta-fakta yang mungkin jarang Anda temui.

Penulis: Nur Ramadhaningtyas | Editor: Dedy Qurniawan
TribunKaltim
Gaya rambut perempuan di Korea Utara 

Hmpir tidak mungkin bagi seorang Korea Utara untuk bepergian di negaranya sendiri atau terutama pergi ke luar negeri.

Faktanya, meninggalkan negara itu mungkin adalah kejahatan terburuk untuk dilakukan.

10. Membaca Alkitab bisa dihukum mati

Sangat mudah untuk dipenjara atau dieksekusi dengan darah dingin di Korea Utara.

 Jika seorang warga ditemukan membaca salinan Alkitab, menonton pornografi atau film Korea Selatan, mereka dapat mengharapkan hukuman mati yang brutal.

Metode pembunuhan yang umum adalah dengan melemparkan orang yang dihukum ke dalam kandang dengan anjing yang sebelumnya kelaparan.

11. Penjara adalah kamp kematian

Ketidaktaatan terhadap aturan pemerintah bukanlah sesuatu yang dianggap enteng. 

Kesaksian menggambarkan penjara sebagai kamp kematian: tahanan mati kelaparan, dipukuli, disiksa, dan juga berspekulasi bahwa eksperimen dilakukan pada tubuh mereka.

itulah mengapa penjara ini sering dibandingkan dengan kamp kematian Holocaust.

Namun, melakukan kejahatan politik tidak berarti hukuman penjara hanya untuk Anda.

Tiga generasi keluarga Anda harus mengikuti bahkan jika mereka tidak terkait dengan kejahatan, karena umumnya diyakini bahwa perilaku buruk mengalir dalam darah.

12. Mayat sebagai atraksi

Ketika Kim Jong-Il meninggal pada tahun 2011, ayah dari pemimpin saat ini Kim Jong-un, tubuhnya tidak dikubur atau dikremasi. 

Bahkan, jasad pemimpin yang meninggal telah diawetkan dan ditempatkan di sarkofagus kaca dengan bantuan tim Rusia.

Metode kuno Rusia mungkin mengilhami Korea Utara karena dua pemimpin Rusia sebelumnya, Lenin dan Stalin, terkenal telah diawetkan.

Sejak saat itu, jenazah Kim Jong-Il yang disemayamkan di Istana Matahari Kumsusan menjadi objek wisata yang paling banyak dikunjungi di negara tersebut.

(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved