Mulai 1 Juli 2022 Beli Pertalite dan Solar di 11 Daerah Ini Wajib Pakai MyPertamina
Mulai 1 Juli 2022 Pertamina melakukan uji coba pembelian Pertalite dan Solar menggunakan aplikasi MyPertamina di 11 daerah kabupaten dan kota.
BANGKAPOS.COM - PT Pertamina Patra Niaga akan melakukan uji coba pembelian Pertalite dan Solar bagi pengguna yang sudah terdaftar pada sistem berbasis aplikasi MyPertamina.
Uji coba pembelian Pertalite dan Solar menggunakan MyPertamina oleh anak usaha PT Pertamina (Persero) dimulai 1 Juli 2022.
Ada 11 daerah kabupaten dan kota yang akan diterapkan dalam uji coba pembelian Pertalite dan Solar menggunakan MyPertamina.
Sebelas daerah kabupaten dan kota tersebut tersebara di lima provinsi.
Baca juga: Heboh Beli Pertalite Bakal Pakai Aplikasi MyPertamina, Ternyata Ada potongan Harganya
Direktur Utama Pertamina Patra Niaga, Alfian Nasution mengatakan menyalurkan penugasan Pertalite dan Solar ini diatur oleh regulasi yaitu Peraturan Presiden No. 191/2014 dan Surat Keputusan (SK) BPH Migas No. 4/2020.
“Kami menyiapkan website MyPertamina yakni subsiditepat.mypertamina.id yang dibuka pada 1 Juli 2022.
Masyarakat yang merasa berhak menggunakan Pertalite dan Solar dapat mendaftarkan datanya melalui website ini, untuk kemudian menunggu apakah kendaraan dan identitasnya terkonfirmasi sebagai pengguna yang terdaftar.
Sistem MyPertamina ini akan membantu kami dalam mencocokan data pengguna,” kata Alfian, dikutip dari laman resmi MyPertamina.
Baca juga: 3 Hari Lagi Beli Pertalite dan Solar Wajib Pakai Aplikasi, Download MyPertamina, Begini Caranya
Setelah uji coba ini, penerapan pembelian Pertalite dan Solar menggunakan MyPertamina ini akan dilakukan juga di daerah lainnya.
"Untuk kelancaran pendaftaran, kami menghimbau agar pendaftar adalah konsumen yang berada di wilayah implementasi tahap 1 atau yang sering berpergian ke lokasi tahap 1," tulis keterangan resmi Pertamina, dilansir dari laman https://subsiditepat.mypertamina.id/
Berikut 11 daerah yang diwajibkan menggunakan MyPertamina dalam pembelian BBM Solar dan Pertalite, dilansir dari laman https://subsiditepat.mypertamina.id/ :
- Kota Bukit Tinggi
- Kabupaten Agam
- Kabupaten Padang Panjang
- Kabupaten Tanah Datar
- Kota Banjarmasin
- Kota Bandung
- Kota Tasikmalaya
- Kabupaten Ciamis
- Kota Manado
- Kota Yogyakarta
- Kota Sukabumi
Cara Mendaftar MyPertamina
Pemilik kendaraan bermotor yang menggunakan Pertalite dan Solar di 11 daerah tersebut di atas, diminta mendaftarkan diri di aplikasi MyPertamina terlebih dahulu sebelum mengisi BBM di SPBU.
Pendaftaran akan dibuka mulai 1 Juli 2022.
Jika tidak terdaftar di MyPertamina, maka pemilik kendaraan tidak akan bisa membeli Pertalite dan Solar di SPBU.
Pendaftaran bagi pengguna BBM Pertalite dan Solar bisa dilakukan secara online di laman https://subsiditepat.mypertamina.id/
Berikut tahapan pendaftarannya:
- Siapkan dokumen yang dibutuhkan yaitu: KTP, STNK, Foto Kendaraan, dan dokumen pendukung lainnya
- Buka website subsiditepat.mypertamina.id
- Centang informasi memahami persyaratan
- Klik daftar sekarang
- Ikuti instruksi dalam website tersebut
- Tunggu pencocokan data maksimal 7 hari kerja di alamat email yang telah didaftarkan, atau cek status pendaftaran di website secara berkala
- Apabila sudah terkonfirmasi, unduh (download) kode QR dan simpan untuk bertransaksi di SPBU Pertamina
Demikian informasi seputar penerapan pembelian Pertalite dan Solar menggunakan MyPertamina.
(Bangkapos.com)
:quality(30):format(webp):focal(0.5x0.5:0.5x0.5)/bangka/foto/bank/originals/20220628-aplikasi-MyPertamina-untuk-beli-Pertalite-dan-Solar.jpg)