Kecanduan Judi Online, 2 Pemuda Curi 53 Mesin Air Lalu Dijual di Medsos hingga COD
Kecanduan Judi Online, 2 Pemuda Curi 53 Mesin Air Lalu Dijual di Medsos hingga COD
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
"Pasti laku dijual di mana pun, baik di toko, media sosial atau secara langsung, pasti laku.
Terlebih dengan harga yang beda jauh, orang pasti akan tertarik.
Masyarakat tidak akan nanya itu dapat dari mana, pikirnya barang bekas dan sebagainya," bebernya.
Kedua pelaku kemduian menggunakan uang penjualan 53 unit mesin air ini untuk judi online.
"Memang kedua pelaku ini mencuri mesin air, semua dilakukannya demi hanya untuk memenuhi keinginan untuk berjudi online," ungkapnya.
Kenapa Orang Kecanduan Judi Online dan Apa Dampaknya?
Sementara itu, beberapa waktu lalu Psikolog sekaligus Dosen Psikologi Islam IAIN Syaikh Abdurrahman Siddik Bangka Belitung Siska Dwi Paramita memastikan, ketagihan atau candu dalam hal apa pun memang tidaklah baik.
Banyak penyebab seseorang ketagihan untuk berjudi, di antaranya berjudi dapat membuat adenalin seseorang menjadi terpacu.
Bermain judi online bisa menimbulkan sensasi rasa tegang saat menunggu hasil yang diinginkan.
"Hal ini dapat menjadi kesenangan tersendiri, apalagi jika sesuatu yang dijudikan itu bisa didapatkan.
Saat mengalami kesenangan ini hormon endorphin (membuat orang merasa senang -red) muncul di dalam diri orang tersebut," katanya kepada Bangkapos.com Kamis (30/6/2022) siang.
Baca juga: Kecanduan Judi Online, Pemuda Ini Rela Habiskan Rp3 Juta per Bulan, Akademisi Sebutkan Bahayanya
Begitu pula sebaliknya, jika sesuatu yang dijudikan tidak didapatkan atau tidak sesuai keinginan maka akan memunculkan rasa kecewa, marah dan tidak terima dengan keadaan
Bahkan, ada pula yang menjadi lebih tertantang untuk terus berjudi agar sesuatu yang diinginkannya dapat tercapai tanpa berpikir banyak hingga menghalalkan segala cara untuk mendapatkan targetnya.
"Menghalalkan segala cara disini sama dengan nekat.
Kalah atau tidak mendapatkan hal yang diinginkan bisa membuat seseorang menjadi sulit berpikir dengan rasional yang ada dipikiran hanya ingin mendapatkan sesuatu itu, maka orang tersebut bisa mencuri, merampok bahkan tak segan untuk melukai orang lain," ucapnya.