Terungkap Pelaku Pembunuhan LC Karaoke di Belitung Sakit Hati, Pengorbanan Tak Dianggap

Warga Desa Air Saga itu merasa sakit hati karena pengorbanannya menjalin asmara tak pernah dianggap

IST/dok Satreskrim Polres Belitung
Terduga pelaku pembunuhan seorang pemandu lagu di tempat karaoke di Jalan Pilang, Desa Dukong pada Senin (18/7/2022). 

BANGKAPOS.COM, BELITUNG - Rahman Dahiri pelaku pembunuhan Dea Adelia (37) mengaku sakit hati saat berada di ruang Mapolres Belitung pada Senin (18/7/2022).

Diketahui Dea Adelia bekerja sebagai lady companion atau LC Karaoke di Belitung.

Akibat rasa kesal disertai sakit hati yang tak terbendung, membuat pria berusia 35 tahun itu nekat menghabisi nyawa wanita yang sudah dikenalnya selama setahun.

Warga Desa Air Saga itu merasa sakit hati karena pengorbanannya menjalin asmara tak pernah dianggap.

Baca juga: Mantan Intelejen TNI Ini Heran Kasus Penembakan Brigadir J Bergeser Jadi Pelecehan Seksual

Baca juga: Bukan PNS, Wanita Cantik Penjual Sayur Ditolak Jadi Menantu, Tak Disangka Segini Penghasilannya

Baca juga: Akhirnya BCL Jujur, Status Hubungannya dengan Ariel NOAH Akhirnya Terungkap ke Publik

"Dia selalu ngeluh ingin pulang, jadi setiap aku gajian selalu aku kasih ke bosnya untuk bayar hutangnya. Karena aku kasihan dia selalu bilang mau pulang," ujarnya saat ditemui Bangkapos.com

Emosi Rahman kian tak terbendung saat wanita asal Garut itu memutuskan hubungan asmara mereka pada Minggu (17/7/2022) sore.

Akhirnya Rahman memutuskan kembali ke tempat kerja Dea sekitar pukul 24.00 untuk membujuk agar hubungan mereka kembali terjalin.

Namun sang pacar masih bertahan dengan keputusannya. Karena tak ingin berdebat di depan orang, Rahman masuk ke kamar korban.

Di kamar ternyata Rahman melihat gagang pisau di bawah meja rias dan diambil dengan niat menakut-nakuti korban.

"Aku kembali ke room, tanya dia lagi tapi masih saja ngeyel. Aku tanya masih bisa dak menghargai aku tapi dia tetap bilang embung, embung artinya tidak," ungkapnya.

Anggota Satreskrim Polres Belitung melakukan olah TKP kasus pembunuhan di sebuah ruangan karaoke pada Senin (18/7/2022).
Anggota Satreskrim Polres Belitung melakukan olah TKP kasus pembunuhan di sebuah ruangan karaoke pada Senin (18/7/2022). (Ist/Polres Belitung)

Emosi Rahman mulai memuncak dan akhirnya mulai menusuk korban berkali-kali hampir di sekujur tubuh bagian atas.

Setelah korban bersimbah darah, Rahman justru meninggalkan lokasi kejadian berjalan kaki.

"Aku gak ngitung berapa kali tapi memang berkali-kali," katanya.

Setelah jauh berjalan, Rahman memutuskan berhenti di rumah kerabatnya di Jalan Kamboja sekaligus beristirahat.

Ia mengaku kepada kerabatnya sedang ada masalah tanpa mengatakan telah menghabisi nyawa seseorang.

Baca juga: Segini Biaya Operasi Bariatrik Seperti Melly Goeslaw, Mampu Mengatasi Obesitas dan Kontrol Penyakit

Baca juga: Alasan Sule Diam Terkait Kisruh dengan Nathalie Holscher, Denny Darko: Ingin Lindungi Orang Ini

Baca juga: Pantes Indah Permatasari Jatuh Hati pada Arie Kriting, Begini Sifat Asli sang Komika

Sumber: bangkapos
Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved