Kisah Risma TKW yang Sukses di Arab Saudi, Ingin Bangun Pesantren Jika Pulang ke Indonesia
Kisah Risma selaku Tenaga Kerja Wanita (TKW) di Arab Saudi ingin bangun pesantren jika pulang ke Indonesia.
Penulis: Widodo | Editor: Teddy Malaka
"Kalau bisnis katering sudah cukup terkenal, tetapi produksi camilan sepertinya belum lama ya Bu Risma?" tanya Faiz.
Dari usaha kateringnya, Risma mengaku bisa mendapat untung hingga miliaran rupiah.
Baca juga: TKW Ini Jadi Pekerja Panggilan di Arab Saudi, Rela Kerja Ini Asal Dapat Uang
Baca juga: Segini Gaji TKW Indonesia yang Sukses Bekerja di Rumah Raja Arab Saudi
Baca juga: Dulu Jadi Asisten Rumah Tangga, Kini TKW Indonesia ini Dijadikan Istri oleh Majikan di Arab Saudi
Apalagi saat musim haji seperti sekarang ini.
Risma juga memiliki usaha penyewaan tempat pesta, termasuk bekerja sama dengan Ustadz Abdul Djalil, seorang pengusaha hotel.
Tamu hotel sering memesan katering, atau sebaliknya Risma membawa tamunya ke hotel Ustadz Abdul Djalil.
"Kalau kerjasama dengan sales, meskipun keuntungannya tipis tetapi pembayarannya lebih terjamin dari pada droping.
Selain kemungkinan bermasalah kita juga akan kehabisan waktu kalau distribusinya dilakukan sendiri," jelas Risma dalam video.
Berdasar pengalamannya, Risma mengaku pernah mendapat hasil hingga 1 juta Real atau setara 3,7 miliar lebih dari usaha katering, saat melayani jemaah haji plus.
Hal itu membuat Faiz Slamet selaku pemilik akun tersebut dan rekannya takjub.
Namun, untuk usaha camilannya Risma mengaku pendapatan belum stabil.
Sementara ini yang terpenting ada pemasukan dulu, sambil pemulihan pasca pandemi.
"Sebenarnya usaha camilan ini sekedar untuk mengisi waktu selama pendemi.
Alhamdulillah bisa jalan juga, meskipun tidak sama dengan penghasilan dari katering," kata Risma.
Hebatnya, Risma tidak sekedar bekerja, tapi ia menciptakan lapangan kerja di Kota Makkah Arab Saudi.
TKW cantik yang tidak sempat sekolah tinggi ini pun mampu membayar gaji karyawannya hingga ratusan juta perbulan.
TKW cantik bernama Risma kini memiliki belasan karyawan tetap dan tenaga distributor hingga menghasilikan miliaran rupiah dari usahanya itu.
Setelah kesuksesannya tersebut, Risma yang dikenal baik di wilayah Makkah dan Jeddah ini memiliki keinginan mulia.
Keingginannya yaitu mendirikan sebuah pondok pesantren dari hasil keringat sendiri, jika ia kembali ke tanah air.
(Bangkapos.com/Widodo)