Sering Dikunjungi oleh Jemaah Haji dan Umroh, Inilah Tempat Nabi Adam dan Hawa Bertemu di Arab Saudi

Wisata Jabal Rahmah kerap dikunjungi para jemaah haji yang melakukan wukuf di Arafah dan jemaah umroh merupakan tempat bertemu Nabi Adam dan Siti Hawa

Penulis: Widodo | Editor: Iwan Satriawan
YouTube Alman Mulyana
Wisata Jabal Rahmah kerap dikunjungi para jemaah haji yang melakukan wukuf di Arafah dan jemaah umroh merupakan tempat bertemu Nabi Adam dan Siti Hawa bertemu pertama kali. 

"Walaupun dengan cuaca yang panas tidak mematahkan semangat saya untuk ziarah ke tempat-tempat bersejarah di Kota Mekkah.

Baca juga: Tak Disangka, Beginilah Kehidupan Orang di Pinggiran Kota Makkah, Arab Saudi yang Jarang Tersorot

Baca juga: Orang Israel Menyusup ke Makkah, Arab Saudi, Ternyata Ini Alasan Non Muslim Dilarang Masuk Kota Suci

Baca juga: Padahal Dilarang, Oknum Jemaah Haji Indonesia Nekat Lakukan Ini Saat di Masjidil Haram, Arab Saudi

Baca juga: Begini Cara Rental Mobil di Makkah, Arab Saudi untuk Para Jemaah Haji dan Umroh

Salah satunya Jabal Rahmah yang menjadi saksi bisu 3 persitiwa penting untuk peradaban Islam," katanya.

"Nah Jabal Rahmah ini menjadi bukit kasih sayang untuk nabi Adam dan Hawa pertama kali dipertemukan setelah di turunkannya ke bumi,' ujarnya.

Alman mengatakan bahwa bukit tersebut selalu ramai peziarah.

Terlebih di musim haji orang Indonesia banyak sekali ke sini.

"Jadi di atas itu ada tugu putih dengan petunjuk dari Allah Nabi Adam dari India sementara Siti HAwa dari Jeddah dipertemukan di sini," bebernyya.

Alman menceritakan bahwa ini menjadi bukit kasih sayang karena bertemunya Nabi Adam dan Siti Hawa.

Tampak Jabal Rahmah tersebut banyak dipenuhi bebatuan.

Dalam video tersebut juga banyak pezirah ke tempat trersebut.

Dirinya bersama bersama rekannya kala itu penuh perjuangan menaiki Jabal Rahmah.

"Kita sudah berada di puncak Jabal Rahmah dan kita lihat banyak sekali orang yang melaksanakan shalat sunnah dan menulis di batu," katanya.

Bahkan di atas bukit tersebut juga ada orang yang menjual beberapa ole-oleh seperti souvenir.

"Saya sarankan para jemaah haji beli oleh-olehnya di sini, sebab banyak nilai historisnya," bebernya.

Terlebih saat berziarah menurut Alman tidak boleh sembarangan, sebab ada petunjuk yang sudah terpampang di atas bukit tersebut.

(Bangkapos.com/Widodo)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved