Kisah Lisa, TKW Jadi Bulan-bulanan Majikan Gegara Tagihan Listrik Bengkak, Sampai Niat Lakukan Ini

BANGKAPOS.COM -- Seorang TKW di Taiwan, Lisa mejadi jadi bulan-bulanan sang majikan lantaran tagihan listrik membengkak.

Lisa menjadi korban tuduhan majikannya karena aktivitasnya yang disebut jadi penyebab tarif biaya listrik di rumah majikannya meningkat.

Hal tersebut membuat Lisa pun serasa tak betah sampai-sampai ingin melakukan hal ini. 

Sebelumnya, Lisa mengatakan jika majikannya itu memang sering mencari-cari kesalahan Lisa.

Kesalahan apapun itu, hingga tarif listrik yang naik pun Lisa harus menjadi korban amarah majikannya.

Baca juga: dr Aisah Dahlan Ingatkan Orang Tua, Pantang Menasehati Anak Perempuan Saat Menstruasi, Ini Dampaknya

Baca juga: Livy Renata Bikin Gemas, Sudah Bertemu Luna Maya Tapi Tetap Tak Kenal, Padahal Sampai Berpelukan

Baca juga: Kisah Budi Waseso, Kombes yang Dulu Tangkap dan Kunci Susno Duadji di Toilet, Begini Nasibnya Kini

Baca juga: Brigadir J Sebelum Tewas Ditembak, Sempat Cari Tempat Sepi saat Ditelepon Kekasih, Vera Simanjuntak

Baca juga: Doa Mohon Dimudahkan Rezeki yang Nikmat dan Halal di Pagi Hari

Majikan itu menuduh aktivitas Lisa lah yang membuat tarif listriknya membengkak.

"Listrik kan lagi naik trus majikan aku mencari kesalahanku," ujar Lisa di kanal YouTubenya beberapa waktu lalu.

Aktivitias Lisa yang mencuci dan ponselnya disebut jadi penyebab mengapa tarif listrik di apartemen majikannya itu jadi membengkak.

Padahal dikatakan Lisa dia tak membutuhkan waktu lama untuk menggunakan mesin cuci tersebut.

"Hp nya dituduh jadi penyebab naiknya listrik atau penggunakan mesin cuci, padahal aku nggak nyuci pakai mesin, cuma buat ngeringin itupun cuma sebentar, tapi dia nggak sreg," tandas Lisa.

Hal itu membuat Lisa serasa tak betah dan hingga berniat untuk memutuskan kontraknya.

Namun sayangnya Lisa mengaku tak bisa pulang ke Indonesia karena ditahan majikan dan agensinya.

Padahal dia ingin selesai kontrak lantaran ingin mengasuh dan merawat anaknya yang akan masuk sekolah.

Baca juga: Titik Terang Brigadir J Tewas Ditembak, Nama Bripka Ricky Kini Muncul Jadi Saksi Mata Penting

Baca juga: Cara Menggunakan Social Spy WhatsApp untuk Sadap WA Online untuk Kebutuhan Tertentu

Baca juga: Ruben Onsu Takut Mati, Gercep Temui Satu Per Satu Sahabat Dekatnya, Malah Mendadak Lupa Hal ini

Baca juga: 5 Bacaan Doa Agar Terlihat Cantik dan Bercahaya, Aura Wajah Terpancar Setiap Hari

Baca juga: 2 Doa Dashyat Menghilangkan Jerawat yang Mengganggu, Insya Allah Kembali Bersih dan Sehat

Diketahui Lisa telah bekerja di rumah majikannya tersebut telah dua kali kontrak dengan majikannya yang ini.

Namun kini Lisa mengaku kesulitan untuk pulang karena majikannya tak ingin rugi.

"Dia kayak nggak mau ngelepasin aku, padahal anakku membutuhkan aku," ujar Lisa.

Lisa mengatakan anaknya akan mulai bersekolah, sehingga dia ingin mendampingi dan melihat tumbuh kembang anaknya.

"Anakku yang paling kecil mau SD jadi aku berpikir harus mendampingi dia sekolah, aku nggak mau sekolahnya jadi berantakan," kata Lisa.

Hal itu yang membuat Lisa berniat untuk putus kontrak kerja. 

Namun sayangnya majikan Lisa justru dimarahi majikannya lantaran majikannya tak ingin rugi memutus kontrak kerja Lisa

"Aku berpikir lagi aku harus pulang, tetapi majikanku ini ngomel terus dia bilang kalau aku putus kontrak dia harus membayar mahal lagi dan dia harus mengambil pembantu baru," jelas Lisa.

Tak cuma majikannya yang menahan Lisa agar tak pulang ke Indonesia, agensi TKW tempat Lisa bekerja turut melakukan hal demikian.

Baca juga: Kisah Leni, TKW di Hongkong yang Sering Kirim Uang Buat Usaha di Kampung, Suami Malah Main Perempuan

Baca juga: Ketika Susno Duadji, Eks Kabareskrim yang Ikut Soroti Bharada E Dibekali Senjata Api Glock: Wajar?

Baca juga: Kisah Ciana, TKW di Taiwan yang Terpaksa Tidur Satu Kamar Dengan Majikan Pria, Kadang Satu Ranjang

Baca juga: Aturan di Brunei Darussalam: Semua Toko Selalu Tutup Saat Hari Jumat, Apa Alasannya?

Baca juga: Inilah Masjid yang Pertama Kali Dibangun oleh Nabi Muhammad SAW di Kota Madinah, Arab Saudi

Baca juga: Bacaan Doa Mustajab di Sepertiga Malam dan Zikir Penentram Hati Hasbunallah Wanikmal Wakil

Hal ini karena belum menemukan pengganti Lisa yang baru.

"Tapi majikan dan agenku masih menahan aku karena belum ada orang baru, trus nanti kalau mau memperpanjang paspor dan ID aku harus nunggu tiga bulan," lanjutnya.

Padahal dikatakan Lisa paspornya sebentar lagi akan berakhir dan seharusnya Lisa sudah segera kembali ke Indonesia.

Namun lagi-lagi karena majikan dan agensi belum menemukan penggantinya maka terpaksa Lisa harus tetap bekerja di rumah majikannya.

"Jadi aku di sini lagi menunggu yang baru," pungkas Lisa.

Wanita itu mengatakan sebagai TKW tak bisa sembarangan memutuskan kerja kontrak dan kembali ke negara asal.

Ada serangkaian regulasi yang harus dia jalani.

"Aku mau pulang ke Indonesia dan putus kontrak tak semudah bekerja, ada aturan tak bisa langsung pulang," kata Lisa.

Lisa menyebut bisa saja dirinya kembali ke Indonesia tanpa izin majikan atau agensi.

Tetapi Lisa tak mau ada hal-hal buruk setelahnya yang terjadi, mengingat kepulangannya yang tidak resmi.

"Ya mungkin bisa aja aku pulang tanpa mikirin majikan dan agensi, tetapi kepulanganku itu tentunya bakal mengakibatkan hubunganku dengan majikan dan agensi jadi kurang baik," kata dia.

Belum lagi Lisa tak mau majikannya akan sakit hati dan merasa dirugikan karena harus membayar lagi.

Lisa terus bertahan bekerja di apartemen majikannya itu sampai ada ART (Asisten Rumah Tangga) yang baru.

(Bangkapos.com/Vigestha Repit)