Siapakah Bjork, Satu-satunya Akun yang Difollow Hacker Bjorka Saat Gonta Ganti Akun

BANGKAPOS.COM - Bjorka, hacker yang tengah jadi sorotan dimana-mana berulang kali membuat akun Twitter.

Namun, akunnya itu pasti tak berumur panjang.

Twitternya selalu ditangguhkan oleh Twitter karena melanggar aturan.

Menariknya, akun Twitter Brojka pasti selalu menikuti satu akun yaitu @brojk, seperti terlihat di akun terakhirnya @brojkanism.

Namanya pun mirip hanya ditambahkan huruf a.

Foto profil yang terpampang di Twitter-nya juga adalah salah satu cover album mini Bjork.

Diketahui Bbjork adalah seorang penyanyi terkenal asal Islandia.

Ia bernama lengkap Bjork Guomundsdottir.

Menurut Britannica, Bjork dikenal dengan berkat ciri khas integrasinya antara suara elektronik dengan organik.

Karya musik Bjork juga kerap mengeksplorasi hubungan antara alam dan teknologi.

Bjork merekam album solo pertamanya, kumpulan versi cover dari lagu-lagu populer, ketika masih berstatus pelajar sekolah musik, di usia 11 tahun pada 1977.

Sepanjang masa remaja, ia tampil dengan berbagai band.

Pada usia 18 tahun ia bergabung dengan Kukl, sebuah grup musik punk yang kini menjelma jadi Sugarcubes. 

Penyanyi berusia 56 tahun ini mulai dikenal sebagai vokalis Sugarcubes di umurnya ke-22.

Setelah band tersebut bubar, ia memilih karier solo.

Ia mampu menyanyikan lagu hingga vokal 3 oktaf dengan penampilannya yang eksentrik.

Ia kemudian tampil solo memperkenalkan musik elektronik ke pop mainstream.

Bjork menggunakan musik dansa sebagai kerangka lagunya di Debut, menyatakan pada tahun 1993 bahwa itu adalah satu-satunya "musik pop yang benar-benar modern" dan "tempat di mana segala sesuatu yang kreatif terjadi hari ini."

Namun, dalam wawancara Rolling Stone dia juga menyatakan bahwa dia lebih dipengaruhi musik ambient yang sensual dan inovatif yang sebelumnya ditemukan di Chicago dan Detroit.

Sebagai tanggapan atas gejolak keuangan yang mengguncang Islandia pada tahun 2008, Bjork bermitra dengan perusahaan modal ventura Islandia untuk membentuk dana yang akan diinvestasikan dalam bisnis yang bertanggung jawab secara sosial dan ekologis.

 Dia dianugerahi Penghargaan Musik Polar untuk pencapaian seumur hidup oleh Akademi Musik Kerajaan Swedia pada tahun 2010.

(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)