Berita Sungailiat
PBB Baru Terkumpul Rp 8,3 Miliar, Bupati Bangka Janji Jika Target Tercapai Berikan Hadiah Motor
Hariyadi mengatakan capaian Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Tahun 2022 Kabupaten Bangka hingga saat ini sudah mencapai 83 persen atau Rp8,3 miliar.
Penulis: edwardi | Editor: nurhayati
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Kepala Badan Pendapatan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPPKAD) Kabupaten Bangka, Hariyadi mengatakan capaian Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) Tahun 2022 Kabupaten Bangka hingga saat ini sudah mencapai 83 persen atau Rp8,3 miliar.
Capaian ini, masih belum menyentuh target yang ditetapkan untuk PBB pada tahun ini, yakni sebesar Rp10 miliar.
"Dengan sisa waktu yang ada kita optimis bisa mengejar target yang tersisa dari Rp10 miliar, yakni masih tersisa Rp1,7 miliar atau 17 persen," kata Hariyadi di sela-sela kegiatan Bimtek Kebijakan dan Implementasi Sistem Pengelolaan Keuangan Desa Berbasis Aplikasi Siskeudes Online V.2.0.5 di Hotel Mercure Jakarta, Selasa (22/11/2022).
Baca juga: Terkadang Lupa Cara Berkawan Sindiran Halus Ketua DPRD Bangka Belitung Soal Bank Daerah
Baca juga: ASN Bangka Tengah Jabat Komisaris di Bank Sumsel Babel, Sebut Wakili Provinsi Bangka Belitung
Ditambahkannya, untuk mencapai target yang sudah ditetapkan, pihaknya melakukan penagihan secara door to door dan menginventarisir SPPT yang belum lunas.
"SPPT yang belum lunas sudah kita sortir dan kita beri prioritas mana yang harus kita tagih terlebih dahulu," ujar Hariyadi.
Sebelumnya, Bupati Bangka Mulkan mengatakan pendapatan daerah dari PBB P2 ini adalah kerja bersama seluruh jajaran Pemkab Bangka.
"Jadi jangan sampai ada yang berbicara bahwa ini bukan tugas kami, saya tekankan ini tugas bersama, pernah nggak saya selaku kepala daerah lepas tangan, tidak ada kan. Kita harus selalu bergandengan tangan, saling bahu membahu dan berkolaborasi dalam kegiatan apapun," tegas Mulkan.
Baca juga: Kurir Paket Ini Ngaku Luka-luka Dibegal, Polisi Dibuat Repot, Ternyata Buat Hoaks karena Alasan Ini
Ditambahkannya Pemkab Bangka akan memberikan reward (hadiah) bukan hanya untuk desa/kelurahan yang berhasil mencapai target, tetapi juga kepada pihak kecamatan.
"Hadiahnya nanti mungkin sepeda motor, jadi harus punya semangat dalam menjalankan tugas ini," kata Mulkan.
(Bangkapos.com/Edwardi)
