Titiek Soeharto Hadir di Reuni 212, Tak Masalah Masjid At-Tin TMII Jadi Lokasi, Sebut Jadi Nostalgia
Titiek mengaku tak mempermasalahkan lokasi Reuni 212 tahun ini diganti dan digelar di Masjid At-Tin TMII. Jadi panitia izin ke kami, apakah bisa...
Sejarah Masjid At-Tin
Nama At-Tin diambil dari salah satu surah dalam Al-Quran yang merupakan wahyu ke-27 yang diterima oleh Nabi Muhammad SAW, atau surah ke-95 dalam urutan penulisan Al-Qur‘an.
Nama surah itu adalah At-Tin yang berarti sejenis buah yang sangat manis, lezat, dan penuh gizi. Buah ini dipercayai mempunyai manfaat yang banyak, baik sebelum matang maupun sesudahnya.
Selain diinspirasi dari surah Al-Qur‘an, pemberian nama At-Tin sebenarnya juga merupakan upaya untuk mengenang jasa-jasa istri mantan Presiden Soeharto yang bernama Ibu Tien atau lengkapnya Hj. Fatimah Siti Hartinah Soeharto.

Memang, pendirian Masjid At-Tin sejak awal merupakan usaha anak-cucu Presiden Soeharto untuk mengenang ibu/nenek mereka.
Pendirian masjid ini terlaksana berkat bantuan Yayasan Ibu Tien Soeharto yang merupakan yayasan milik anak-keturunan Ibu Tien Soeharto.
Oleh karenanya, nama At-Tin tentu dimaksudkan sebagai doa dan perwujudan rasa cinta yang tulus dari anak/cucu kepada ibu/nenek mereka.
Baca juga: Unggahan Terakhir Dhea Magelang yang Tewas Usai Diberi Minuman Sianida oleh Adik Disorot
Baca juga: Bacaan Yasin Lengkap 83 Ayat, Arab, Latin dan Terjemahan, dan Penjelasan Keutamaan Membacanya
Baca juga: Untukmu Agamamu, Untukku Agamaku Ini Bacaan Lengkap Surat Al Kafirun Latin Arab dan Artinya
Baca juga: Doa Agar Diberi Kemudahan saat Ujian Sekolah, InsyaAllah Memperoleh Nilai Terbaik
Baca juga: MUI Bangka Belitung Gagas Wisata Halal di Babel, Wujudkan Kampung Pangan Halal di Pangkalpinang
(*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com