Berita Pangkalpinang

Polda Babel Kerahkan 1.930 Personel Gabungan Amankan Nataru, Fokus Rumah Ibadah dan Lokasi Keramaian

Personel kepolisian akan disebar untuk mengamankan tempat ibadah umat Kristiani atau gereja-gereja di wilayah Bangka Belitung.

Penulis: Riki Pratama | Editor: Novita
Bangkapos.com/Riki Pratama
Kepala Biro Operasi Polda Bangka Belitung, Kombes Pol Pontjo Soediantoko 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Operasi Lilin Menumbing 2022 untuj pengamanan Natal dan Tahun Baru 2023 (Nataru) akan dilaksanakan 23 Desember 2022 hingga 2 Januari 2023.

Dalam operasi tersebut, Polda Bangka Belitung menurunkan 1.930 personel gabungan dari TNI/Polri dan instansi terkait lainnya.

Kepala Biro Operasi Polda Bangka Belitung Kombes Pol Pontjo Soediantoko, mengatakan, tujuan pelaksanaan Operasi Lilin Menumbing untuk menjaga keamanan perayaan Natal dan Tahun Baru.

"Target kita bagaiman agar aman, semuanya berkurang, dari kejahatan konvensional menurun, jalur tidak ada kemacetan, itu tujuan kita. Jadi kita minta bantuan ke masyarakat, pengguna jalan, lakukan liburan ini sebaik-baiknya. Dengan tidak mengabaikan aturan dan memperhatikan kondisi," kata Pontjo kepada Bangkapos.com, Selasa (20/12/2022).

Personel kepolisian akan disebar untuk mengamankan tempat ibadah umat Kristiani atau gereja-gereja di wilayah Bangka Belitung.

"Nanti ada pembagian di pos pelayanan dan terpadu. Selain melaksanakan pengamanan di pos, mereka antisipasi pada malam Natal dan Tahun Baru. Sebelum kegiatan, dilakukan sosialisasi di objek rumah ibadah atau gereja yang digunakan, personel dilibatkan di mana lokasi gerejanya," lanjutnya.

Polda Babel, lanjutnya, bakal berkoordinasi dengan polres jajaran untuk memetakan jumlah gereja yang akan melaksanakan ibadah.

"Nanti personel kita bagi habis, termasuk dari Polda. Nanti seperti tahun lalu ada peninjauan sekaligus memberikan imbauan dari Forkompimda kepada jemaat yang akan melaksanakan ibadah pada saat itu," ujarnya.

Menurut Pontjo, pengamanan di gereja-gereja ini sesuai tanggal dan waktu kegiatan ibadah.

Selain itu, untuk pengaman di Babel, bakal sama dilakukan dengan daerah lainnya. Terutama untuk daerah yang banyak didatangi oleh masyarakat.

"Nanti antisipasi di pelabuhan dan bandara. Kalau di kita ini karakternya hampir sama, karena ini liburan tahun baru. Jadi mereka melaksanakan menikmati liburan untuk berpergian, bergerak dari rumah ke lokasi yang akan ditujuh. Targetnya bagaimanapun harus aman," tuturnya.

Berdasarkan analisis dna evaluasi (Anev), Polda Bangka Belitung mencatat, sejumlah tindakan kriminalitas masih terjadi selama Operasi Lilin Menumbing dua tahun terakhir.

Hal tersebut disampaikan Kapolda Babel Irjen Pol Yan Sultra dalam rapat koordinasi lintas sektoral kesiapan pelaksanaan Operasi Lilin Menumbing Tahun 2022 di Gedung Tribrata Polda Babel, Senin (12/12/2022).

Berdasarkan hasil Anev Operasi Lilin pada 2020, jumlah angka kriminalitas terjadi sebanyak 50 kasus. Sedangkan tahun 2021 sebanyak 31 kasus atau mengalami penurunan sebanyak 11 kasus atau 67 persen. (Bangkapos.com/Riki Pratama)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved