TKW
Kisah TKW Taiwan Cuti Bareng Pacar, Mengendap-endap Biar Enggak Ketahuan Majikan
Dian mengaku sedang memilih baju dingin yang akan ia pakai esok hari saat cuti. Ia memilih mengenda-endap di pagi hari agar tak ketahuan majikannya.
Penulis: Nur Ramadhaningtyas | Editor: Evan Saputra
Lewat video lainnya, Dian sempat bercerita akan tradisi TKW dan TKI di Taiwan saat musim cuti.
Ia berkata, ditemukannya cowok dan cewek masuk ke kamar hotel yang sama sudah menjadi pemandangan biasa bagi para pekerja di sana saat cuti tahunan.
Hal itu karena para TKI atau TKW biasanya sama-sama mengambil cuti dan memilih untuk beristirahat di hotel.
Alasannya pun simpel, mereka biasanya hanya butuh tempat untuk beristirahat karena lelah bekerja setiap hari.
"Jadi yang booking hotel atau tidur di hotel itu belum tentu sama laki-laki, kadang-kadang kalau di rumah majikan itu kita kan sering kurang libur, jadi pas libur itu cuma pengin tidur" ujar Dian dikutip dari video YouTube-nya, Senin (19/12/2022).
Daripada tidur di pinggir jalan atau tempat umum, memesan hotel adalah solusinya.
"Enggak mungkin kan kita tidur atau goleran di pinggir jalan di stasiun jadi solusinya ya booking hotel," lanjut Dian.
Mereka lantas memilih kamar berisi tempat tidur lebih dari satu. Maka dari itu tak heran jika dalam satu kamar terdiri dari cewek dan cowok.
Itu menjadi jalan tengah lantaran tetap mengeluarkan budget yang hemat meski tidur di hotel
"Biasanya kita kan libur barengan sama temen-temen, itu biasanya gandengan sama teman-teman cari yang satu kamar berapa ranjang, kayak gitu bareng-bareng di dalam," tutur wanita asal Trenggalek itu.
Dian pun menyarankan untuk tidak berpikir negatif tentang hal itu. Ia memastikan belum tentu terjadi hal-hal seperti maksiat.
"Jadi kalau teman-teman lihat ada tetangga atau saudara yang kebetulan di Taiwan enggak sama bojonya atau belum menikah terus masuk hotel itu belum tentu berbuat maksiat atau sejenisnya," jelasnya lagi.
Meski begitu, Dian tak menyampaikan berapa lama jatah cuti tahunan tersebut. Yang pasti kebanyakan dari mereka memilih cuti di hotel agar tenaga untuk bekerja kembali terpenuhi.
"Bisa jadi karena di majikannya kurang tidur, terus pas libur penginnya tidur biar pas kerja tenaganya udah balik lagi," ujarnya.
(Bangkapos.com/Nur Ramadhaningtyas)