Berita Pangkalpinang
Cabor Hapkido Resmi Bergabung ke KONI Pangkalpinang, Siap Munculkan Atlet Bela Diri yang Kompeten
Cabang olahraga (cabor) beladiri Hapkido, akhirnya resmi bergabung menjadi salah satu cabor di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Pangkalpinang
Penulis: Cepi Marlianto | Editor: nurhayati
BANGKAPOS.COM, BANGKA – Cabang olahraga (cabor) beladiri Hapkido, akhirnya resmi bergabung menjadi salah satu cabor di Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Kota Pangkalpinang, Kepulauan Bangka Belitung.
Penetapan tersebut disahkan melalui Rapat Kerja Kota (Rakerkot) KONI Kota Pangkalpinang beberapa waktu lalu.
Baca juga: Biaya Haji Diusulkan Naik Rp 29 Juta, Ombusdman Bangka Belitung Minta Pelayanan Ditingkatkan
Baca juga: Ini Dia Pemenang Logo Hari Jadi Belitung Timur ke-20 Tahun, Ini Makna dan Filosofinya
Ketua Hapkido Indonesia (HI) Kota Pangkalpinang, Septa Surya Shandy, mengaku bersyukur.
Setelah penantian panjang Pengurus Cabang Hapkido Kota Pangkalpinang bisa bergabung sebagai keanggotaan KONI Kota Pangkalpinang.
Tentunya ini tidak terlepas dari dukungan dari semua pihak.
“Ini tak terlepas dukungan sehingga Hapkido Kota Pangkalpinang bisa bergabung sebagai anggota KONI Kota Pangkalpinang,” kata Shandy kepada Bangkapos.com, Senin (23/1/2023).
Shandy mengungkapkan, disahkannya Cabor beladiri Hapkido Indonesia (HI) Kota Pangkalpinang sebagai keanggotaan KONI tentunya akan membawa semangat baru bagi kepengurusan Hapkido Kota Pangkalpinang.
Hapkido sendiri siap memunculkan bibit-bibit atlet bela diri yang kompeten.
Tidak hanya itu, dengan bergabungnya cabor Hapkido ke KONI ini menjadi langkah awal dalam fokus pada pembinaan prestasi.
Ini untuk meloloskan atlet sebanyak banyaknya pada setiap ajang perlombaan, baik lokal maupun nasional.
Hal ini dapat tercapai apabila didukung oleh semua pihak. Terutama dari jajaran pengurus dan perhatian dari unsur pemerintah daerah serta KONI Pangkalpinang.
“Kami siap memunculkan bibit atlet bela diri yang berkompeten dan bisa membawa nama Kota Pangkalpinang,” ujar Shandy.
Baca juga: Kisah Mulkan Pengrajin Dambus di Pangkalpinang: Dari Iseng Bikin Hingga Diminati Sampai Luar Negeri
Baca juga: Nasib Tiga Honorer Pangkalpinang Terjerat Kasus Narkoba, Kasat Resnarkoba Pastikan Kasus Berlanjut
Pada kesempatan yang sama, Pelatih Hapkido Kota Pangkalpinang, Soni mengungkapkan, Hapkido sendiri merupakan salah satu beladiri yang berasal dari Korea di samping Taekwondo.
Hapkido bergerak berdasarkan prinsip lingkaran yang memanfaatkan kekuatan lawan.
Teknik dalam Hapkido meliputi pukulan, tendangan, kuncian, bantingan, jurus serta latihan senjata.
Hapkido juga ada penggunaan senjata tradisional termasuk pisau, pedang, tali, nunchaku, kipas, tongkat, dan tongkat pendek yang dapat digunakan sesuai keperluan.
Hapkido berisikan teknik pertarungan jarak dekat dan jarak panjang memanfaatkan tendangan sambil meloncat, serangan tangan, lemparan, kuncian, dan serangan pada titik jalan maupun titik saraf pada manusia.
Hapkido merupakan bela diri yang sangat menarik karena mencakup hampir semua jenis bela diri di dalamnya.
“Hapkido memiliki tiga prinsip yaitu Hwa (Harmonis-red), Won (Melingkar-Red) dan Yu (Mengalir-red),” terang Soni.
Tiga prinsip itu lanjut dia, mengartikan bahwa Hapkido adalah seni bela diri yang mengalirkan kekuatan lawan dan tidak melawan kekerasan dengan kekerasan.
Di samping itu dalam Hapkido juga pada tingkatan tertentu, dipelajari penggunaan senjata tradisional, termasuk double stick, pedang, pisau, tali, tongkat panjang, dan pendek maupun berbagai senjata lain.
(Bangkapos.com/Cepi Marlianto)
Dua Mantan Karyawan Transmart Pangkalpinang Nekat Curi Kabel |
![]() |
---|
Didit Srigusjaya Raih Dukungan Penuh Duduki Kursi Ketua DPD PDI Perjuangan Bangka Belitung |
![]() |
---|
Hujan Tak Halangi Antusiasme Warga dan Pemkot Pangkalpinang di World Cleanup Day 2025 |
![]() |
---|
Atasi Overkapasitas, 60 Warga Binaan Narkotika & Risiko Tinggi dari Babel Dikirim ke Nusakambangan |
![]() |
---|
Mediasi dengan Orangtua CPNS, Kakanwil Ditjenpas Babel Bantah Isu Penyiksaan di Lapas Tanjungpandan |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.