Jadi Mualaf, Jonathan Latumahina Ayah David Pengurus GP Ansor Diteriaki 'Haram' di Mekah

Jonathan Latumahina yang kini beragama Islam merupakan seorang mualaf. Pengurus GP Ansor ini pernah diteriaki 'haram' saat umrah.

Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
Twitter @SeeSixSuck
Tim Ciber Pengurus Pusat (PP) GP Ansor, Jonathan Latumahina bersama putranya, David - Jadi Mualaf, Jonathan Latumahina Ayah David Pengurus GP Ansor Diteriaki 'Haram' di Mekah 

Penjual es krim itu juga ngatain "Haram... Haram..."

"Dan benteng saya langsung bereaksi dengan menegur orang tersebut dengan bahasa Inggris campur Arab dikit menjelaskan ke kang eskrim itu, saya terharu nulis ini," ucap Jonathan Latumahina.

Keesokan harinya saat city tour ke Arafah, Jonathan dibikin emosi oleh sopir bis yang menanyakan bagaimana saya bisa umrah padahal tatoan.

Jonathan mengaku tidak mau meladeni perkataan sopir bus itu karena hanya membuang energi.

Namun rekannya dari Ansor yang turun tangan.

Mereka mengomeli sopir bus tersebut dan menjelaskan mengenai niat ibadah dan tato.

Setelah mendapatkan penjelasan mengenai tato itu, sopir itu malah mendoakan Jonathan masuk surga.

Baca juga: Remuk Hati Lihat Kondisi David, Sri Mulyani Dukung Jonathan Latumahina Dapat Keadilan Untuk Anaknya

David Menyusul Jadi Mualaf

Sementara itu, ada juga kisah bagaimana mualafnya Jonathan Latmahina diikuti oleh anaknya, David (17) atau Cristalino David Ozora.

David memutuskan menjadi muallaf pada tahun 2019 lalu.

Hal itu diketahui dari unggahan akun Facebook Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas.

Dalam unggahan itu, Menag Yaqut mengunggah foto David saat akan masuk ke Pondok Pesantren Inggirs Assalam Gunung Geulis, Bogor.

Menag Yaqut juga menuliskan jika David memutuskan menjadi mualaf mengikut ayahnya Jonathan Latumahina menjadi muslim beberapa tahun sebelumnya.

Dalam kesempatan itu, David pun diantar sang untuk mondok.

"Sahabatku Jonathan Latumahina (Abu qitmr) yang beberapa tahun lalu memutuskan menjadi umat Kanjeng Nabi Muhammad, hari ini mengantarkan jagoannya, David, yg Ramadlan lalu menyusul boponya menjadi muallaf, mondok di Pondok Pesantren Inggris Assalam Gunung Geulis Bogor. Mohon para sahabat berkenan mendoakan anak dan bapaknya itu berkah dan barokah hidupnya, manfaat dunia akherat dan selalu mencintai tanah tumpah darahnya," tulis Menag Yaqut.

Sumber: bangkapos.com
Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved