Pemkab Beltim Gandeng Petani Lokal, Gelar Operasi Pasar Murah hingga Dekat Lebaran

BANGKAPOS.COM, BELITUNG - Pasar murah pertama jelang Ramadhan tahun 2023 di Belitung Timur diminati warga.

Kegiatan yang digelar oleh Pemkab Belitung Timur ini berlangsung di Kecamatan Simpang Renggiang hari ini, Senin (13/3/2023).

Bupati Belitung Timur Burhanudin bilang kegiatan ini akan merata ke seluruh kecamatan selama dua bulan hingga mendekati lebaran nanti. Tujuannya yakni mengendalikan harga-harga komoditi di pasar sehingga tingkat inflasi bisa ditekan.

"Dalam operasi pasar murah ini juga kami melibatkan warga-warga yang bertani punya hasil kebun yang siap jual untuk dijual di ops pasar murah ini. Selain juga bekerjasama dengan bulog, dinas-dinas, dan pihak terkait lainnya," kata Burhanudin, Senin.

Dia bilang tingkat inflasi di Belitung Timur masih tergolong terkendali. Dia ingin status itu tetap dijaga hingga nanti usai lebaran. 

Karena jika saat lebaran inflasi tinggi maka harga-harga akan jadi naik. Salah satu upaya pemerintah yakni melakukan intervensi dengan kegiatan ini.

"Jadi untuk masyarakat yang bertani dan punya hasil panen yang siap jual bisa dijual di operasi pasar murah ini. Atau dikonsumsi sendiri juga bisa jadi tidak perlu beli lagi," kata Burhanudin.

Di tempat yang sama, Kepala Perum Bulog KCP Belitung, Romi Victa Rose menjamin ketersediaan stok sembako di Belitung Timur dan Belitung secara umum aman hingga lebaran tiba.

Romi bilang stok beras saat mendekati lebaran nanti mencapai 800 ton, gula 13 ton, tepung 13 ton, dan minyak goreng 22 ribu liter.

"Untuk harga juga akan dijual sesuai dengan HET," kata Romi.

Untuk jadwal operasi pasar murah selanjutnya yakni Gantung pada 14 Maret 2023, Damar pada 15 Maret 2023, Manggar pada 16 Maret 2023, Dendang 17 Maret 2023, Kelapa Kampit 20 Maret, dan Simpang Pesak 21 Maret 2023. (Posbelitung.co/Bryan Bimantoro)