Bangka Pos Hari Ini

Harga Miring Barang Branded, Outlet Thrifting Mulai Ramai di Pangkalpinang

Barang-barang thrifting atau pakaian bekas mulai ramai diminati. Namun pemerintah mengeluarkan kebijakan tegas melarang impor pakaian bekas.

Editor: M Ismunadi
Bangkapos.com
Bangka Pos Hari Ini, Sabtu, 18 Maret 2023. 

Penjual Thrifting Khawatir

Kalangan pemilik usaha thrifting di Pangkalpinang mulai khawatir sejak pemerintah semakin gencar melarang impor pakaian bekas belangan ini.

Pemilik usaha thrifting ini sebut saja bernama Ruli (bukan nama sebenarnya) mengaku khawatir, usaha thrifting yang sudah berlangsung beberapa tahun belakangan ini terancam gulung tikar, setelah pemerintah melarang impor pakaian bekas.

Padahal saat ini di kalangan anak muda istilah thrifting atau baju thrift tengah populer dan kian diminati.

Ia menyayangkan, pemerintah melarang impor pakaian bekas disaat peminatnya sudah lumayan banyak.

“Padahal kami bukan jualan barang haram, ya harapannya masih tetap bisa jualan. Tapi pada intinya kami ikut alur aja, kalau memang sudah tidak diperbolehkan lagi jualan ya mau gimana lagi,” tutur Ruli, kepada Bangka Pos, Jumat (17/3/2023).

Baca juga: Meski Impor Pakaian Bekas Dilarang, Konsumen Tetap Incar Baju Bekas Merek Luar Negeri

Dia berharap, usaha yang sudah ia jalanankan sejak beberapa tahun terakhir ini dapat terus tumbuh.

“Kalau peminatnya saat ini sudah cukup baik, tapi kalau saat ini memang lagi sepi. Yang biasa dibeli orang macam-macam ya ada jaket, hodie, kemeja, baju kaos,”tuturnya.

Senda diungkapkan pelaku usaha thrifting lainnya, sebut saja bernama Lia (bukan nama sebenarnya) juga mengaku masih menunggu keputusan hingga saat ini.

Diakuinya, ia tak mengetahui pasti apa alasan larangan bisnis baju bekas tersebut.

“Kalau kami dapatnya dari Bandung, tidak tau pasti sih kenapa. Dan kita ngalir aja kalau memang disuruh berhenti ya berhenti, kalau tidak ya kita lanjut,” tuturnya.

Ganggu Industri Tekstil

Sebelumnya Presiden Joko Widodo (Jokowi) me- nyampaikan larangan soal bisnis baju bekas impor atau thrifting, karena bisnis tersebut mengganggu industri tekstil dalam negeri.

“Yang namanya impor pakaian bekas mengganggu. Sudah saya perintahkan untuk mencari betul dan sehari dua hari sudah banyak yang ketemu. Itu mengganggu industri tekstil di dalam negeri,” kata Jokowi di Istora GBK, Senayan, Jakarta, Rabu (15/3/2023). 

Pemerintah Larang Impor Pakaian Bekas

Halaman
123
Sumber: bangkapos
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved