Berita Pangkalpinang

Kafe D5, Tempat Ngopi Favorit Komunitas Motor dan Mahasiswa di Pangkalpinang

Selain komunitas motor, Imam Buhori juga mengatakan paling sering mendapatkan pengunjung dari kalangan mahasiswa yang biasanya ngopi sambil

Penulis: Sepri Sumartono | Editor: Iwan Satriawan
Bangkapos.com/Sepri Sumartono
Suasana Kafe D5 

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Kelap-kelip lampu menyinari sungai Rangkui di Kota Pangkalpinang.

Sumber cahaya lampu tersebut berasal dari satu tempat yang bertuliskan Kafe D5 tepat di samping lapangan futsal waka-waka.

Kafe yang dihiasi puluhan lampu menarik itu sengaja tidak dibuka sejak pagi hari karena menghormati masyarakat yang berpuasa.

Padahal, biasanya Kafe D5 sejak jam 10 pagi sudah menyeduh kopi untuk para pengunjung yang datang hingga jam 11 malam 

Namun selama bulan ramadhan, Kafe D5 hanya dibuka sejak sore hari jam 4 sampai dengan jam 11 malam.

Dari beranekaragam makanan dan minuman yang disediakan, bandrek susu menjadi menu favorit di kafe D5

Menu favorit itu bisa dinikmati oleh pengunjung hanya dengan membayar Rp15 ribu saja dan Rp17 ribu jika disajikan dingin menggunakan es.

"Paling banyak dipesan tamu, selain kopi, ada bandrek biasa dan bandrek susu," kata Imam Buhori (30) seorang warga Pintu Air yang menjadi pengurus Kafe D5, Sabtu (1/4/2023).

Selain bandrek susu, Kafe D5 juga menyediakan menu kopi dengan berbagai varian seperti latte dan capuccino yang bisa dibeli mulai dari Rp12-14 ribu saja.

Sehari-harinya, pengunjung yang datang ke Kafe D5 cukup ramai mulai dari 50 orang di saat sepi hingga sampai 80 orang jika sedang ramai.

"Selama puasa ni fluktuatif kadang naik kadang turun, faktor akhir bulan agak sepi," katanya.

Rata-rata omzet dari Kafe D5 per bulan tidak menentu mulia dari Rp15 juta sampai dengan Rp22 juta.

Dari jumlah omzet ini, Kafe D5 mampu mempekerjakan pegawai sebanyak tiga orang di antaranya satu kasir, satu waiters dan satu barista.

"Ada pengunjung setia dari kalangan komunitas motor aerox, setiap hari datang ngopi, jumlah orangnya sekitar belasan," ujarnya.

Selain komunitas motor, Imam Buhori juga mengatakan paling sering mendapatkan pengunjung dari kalangan mahasiswa yang biasanya ngopi sambil mengerjakan tugas kelompok dan diskusi.

Halaman
12
Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved