Tak Dapat Tiket Pesawat, Warga Pangkalpinang Baru Berangkat Mudik di Hari Lebaran

BANGKAPOS.COM, BANGKA - Yudi (52) warga Kota Pangkalpinang baru berangkat mudik ke Palembang tepat di hari raya Lebaran, Sabtu (22/4/2023).

Dikatakan Yudi, dirinya baru mendapatkan tiket pesawat, selain itu dia juga ingin merasakan lebaran di Bangka terlebih dulu.

"Kemarin sempat mau booking tapi sudah full, dan baru kebagian tiketnya hari ini. Jadi lebaran dulu di sini (Pangkalpinang) setelah Salat Id silaturahmi, baru ke bandara," ujar Yudi saat ditemui Bangkapos.com di Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Sabtu (22/4/2023).

Diakuinya, harga tiket pesawat jelang lebaran memang melonjak.

"Kami dapatnya Rp1 juta lebih per orang, jadi kalau mudiknya berempat lumayan terasa juga. Padahal cuma ke Palembang tapi tiketnya juga selangit," tuturnya.

Pantauan Bangkapos.com, Bandara Depati Amir tampak mulai sepi penumpang. Tidak ada lagi kepadatan penumpang diterminal kedatangan dan keberangkatan, Sabtu (22/4/2023)

Hanya ada 12 penerbangan datang dan pergi dari Bandara Depati Amir. Tidak ada lagi extra flight ataupun chater flight dari pihak maskapai hari ini, 

Uniknya, sejumlah penumpang baik yang datang maupun yang berangkat rata-rata menggunakan pakaian muslim, 

Executive General Manager PT Angkasa Pura II (Persero) Bandara Depati Amir Pangkalpinang, Muhammad Adiwiyanto menyebut, biasanya ketika hari H Idulfitri memang tren penumpang lebih menurun dari momen biasanya.

"Rata-rata tahun-ketahun ketika hari H Idulfitri itu memang lebih sepi, tren penumpang akan lebih menurun lagi biasanya," sebut Adi kepada Bangkapos.com, Sabtu (22/4/2023).

Diakui Adi, peningkatan tertinggi kita diarus mudik tahun 2023 ini terjadi pada H-3 lalu, dengan 32 flight dengan total penumpang 4.982.

"Tapi untuk tingkat keterisian penumpang angkutan lebaran pas hari H lebaran ini sudah full semuanya," tuturnya.

Adi juga menyebutkan, ketika hari H lebaran posko monitoring angkutan udara di Bandara Depati Amir tetap buka dan tetap melayani penumpang.

"Posko monitoring angkutan udara kita tetap buka, untuk para penumpang yang membutuhkan layanan silahkan datang. Kita tetap stand by hingga 3 Mei 2023 nanti," bebernya.

(Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)