Tiga Kasus Pembobolan ATM Viral di Bangka Belitung, Dua Gagal, Satu Berhasil Sikat Uang Rp 400 Juta

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Kasus pembobolan mesin Anjungan Tunai Mandiri (ATM) kembali terjadi di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung. 

Kali ini kasus pembobolan mesin ATM terjadi di lokasi SPBU Kampak, Kota Pangkalpinang, pada Senin (19/6/2023) dinihari. 

Namun aksi pembobolan mesin ATM tersebut gagal. 

Walaupun mesin ATM dirusak, pelaku gagal mengambil di ATM tersebut. 

Aksi pembobolan mesin ATM itupun terekam CCTV.

Dari rekaman CCTV pelaku pada sekitar pukul 01.30 WIB pertama kali terlihat, mendatangi ruangan ATM yang berada di depan SPBU atau di pinggir jalan Fatmawati Kampak.

Terlihat pelaku menggendong tas besar dan menggunakan seperti topi pemancing, hingga membuat wajahnya tertutupi dan sulit terlihat dari rekaman CCTV.

Kemudian terlihat lampu yang berada di ruangan CCTV padam, dan pelaku pun masuk ke dalam ruangan mesin ATM hingga berada di dalam mesin ATM sekitar satu jam lamanya.

Penjaga malam SPBU Kampak, Sholeh mengatakan dirinya datang, ke SPBU Kampak pada pukul 22.00 WIB dan belum tampak hal yang mencurigakan.

"Saya masuk pukul 22.00 WIn cuma lihat mesin pintu ATM memang gak ketutup rapat, lalu rantai juga agak turun jadi saya benerin semua," ungkap Sholeh. 

Namun ia baru mengetahui mesin ATM nyaris dibobol, setelah pulang dari Salat Subuh dan mengecek kondisi lampu yang padam di ruangan mesin ATM.

"Pas subuh sekitar pukul 04.15 WIB saya lihat lampu di dalam mati, cuma saya pikir paling putus. Lalu balik lagi 05.15 WIB lalu saya cek kenapa lampu tadi mati, saat dibuka sudah berantakan semua," jelasnya.

Melihat kondisi ATM membuat Sholeh kaget dan memanggil sejumlah orang untuk ikut serta, mengecek dan merekam kondisi ruangan mesin ATM yang sudah berantakan.

"Iya jadi sekitar 05.30 WIB itu baru ada sopir masuk terus ku panggil buat ngecek, lalu saya video kirim ke pengawas SPBU baru langsung lapor ke polisi," ungkapnya.

Dari pantauan Bangkapos.com satu unit mesin ATM yang berada di SPBU Kampak Kota Pangkalpinang rusak parah akibat aksi percobaan tindak pidana pencurian, Senin (19/6/2023).h

Terlihat satu unit mesin ATM mengalami rusak khususnya di bagian depan mesin ATM.

Pada bagian keyboard dan cover mesin ATM rusak diduga akibat dibongkar paksa oleh pelaku, sedangkan pada lantai penuh dengan perintilan pecahan dari mesin ATM yang berserakan.

Kapolsek Gerunggang, Iptu Suhendar saat dikonfirmasi membenarkan terkait adanya tindak pidana pencurian yang menyasar mesin ATM di SPBU Kampak.

"Iya kami mendapatkan laporan dari masyarakat adanya aksi pencurian ATM, untuk kerugian setelah saya tanya pihak BRI tidak ada kerugian uang jadi hanya kerusakan mesin saja," ujar Iptu Suhendar.

Diduga pelaku melakukan aksi percobaan pencurian uang di mesin ATM, dilakukan pada dini hari atau saat SPBU Kampak sedang tidak beroperasi.

Tim gabungan dari Polresta Pangkalpinang sudah menggelar olah tempat kejadian perkara, serta sudah memasang garis polisi di sekitar area mesin ATM.

"Untuk sementara dari tim naga dan pihak BRI sudah berkoordinasi bekerjasama, dalam rangka olah TKP elektronik mengecek CCTV SPBU dengan ATM di situ," ungkapnya.

Bobol Dua Mesin ATM Sikat Uang Rp 400 Juta

Sebelumnya kasus pembobolan ATM juga pernah terjadi empat mesin ATM milik bank BUMN yang ditempatkan di Mega Mart Sungailiat, pada Jumat (4/6/2021) lalu. 

Bahkan para pelaku pembobolan ATM berhasil berhasil menggondol uang senilai Rp 400 juta dari dua mesin ATM.

Adapun uang di dua mesin ATM lainnya tak berhasil dicuri meski sudah dirusak.

Aksi para pembobol ATM ini sempat terekam CCTV dan diketahui beraksi saat dini hari.

Pelaku pembobolan ATM ini diduga sebagai penjahat profesional.

Tidak hanya satu orang, pelaku pembobolan ATM ini diduga sebanyak empat orang berdasarkan tangkapan kamera CCTV.

Di rekaman CCTV ada 4 orang yang di dalam ruang ATM. 

Dalam rekaman CCTV itu terlihat para pelaku tampak santai melakukan aksinya.

Mereka terlihat professional menggunakan alat pemotong besi yang sering disebut blender untuk menjebol berangkas ATM.

Dalam waktu satu jam mereka berhasil membobol dia mesin ATM sedangkan dia mesin ATM lainnya meski sudah dirusak uang di dalam ATM tak berhasil disikat. 

Namun sayangnya kasus pembobolan mesin ATM tersebut belum ditemukan titik terangnya dan hingga kini para pelaku belum tertangkap. 

Keberadaan  para pelakunya pun belum tergambarkan dengan baik usai membawa kabur lebih kurang uang tunai sebesar Rp 400 juta dari dua mesin ATM Bank BUMN yang berhasil dibobol.

Bobol ATM BRI di RSUD

Kejadian pembobolan mesin ATM ini juga terjadi di halaman gedung eks IGD Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Depati Hamzah Kota Pangkalpinang, Selasa (15/11/2022) lalu.

Namun pelaku pembobolan mesin ATM BRI tersebut tidak berhasil mengambil uang dalam mesin ATM. 

Diketahui mesin ATM mengalami kerusakan bekas congkelan, namun boks yang berisi sejumlah uang tidak mengalami kerusakan.

Operasional BRI Cabang Pangkalpinang Iwan memastikan bahwa tidak ada uang di ATM yang hilang.

Pelaku, katanya, hanya merusak pelapis ATM nya saja. 

(Bangkapos.com/Rizky Irianda Pahlevi/Nurhayati)