Awal Mula Gibran Blunder Sebut Asam Sulfat untuk Ibu Hamil Viral Lalu Disindir Anies Baswedan

BANGKAPOS.COM - Inilah awal mula Gibran Rakabuming Raka, Cawapres untuk Prabowo Subianto melakukan blunder saat menyebut asam sulfat untuk ibu hamil.

Awal mula blunder Gibran menyebut asam sulfat untuk ibu hamil itu adalah saat hadir pada acara bertajuk ‘Diskusi Ekonomi Kreatif Bersama Mas Gibran’, Minggu (3/12/2023).

Pernyataan Gibran soal asam sulfat untuk ibu hamil itu kemudian viral di media sosial X (dulu Twitter).

“Ketika hamil harus dicek, ya, asam sulfat, yodiumnya terpenuhi enggak. Ketika anaknya lahir sampai dua tahun asinya terpenuhi enggak, berat badannya,” kata Gibran dalam video berdurasi 25 detik yang beredar di media sosial X.

Video Gibran blunder sebut asam sulfat ini kemudia viral.

Pernyataan Gibran tersebut pun lantas menjadi trending topik di media sosial X.

Pasalnya, asam sulfat diketahui merupakan bahan untuk produk utama industri kimia, terutama bahan membuat baterai.

Adapun kegunaan dari asam sulfat ini termasuk pemrosesan bijih mineral, sintesis kimia, pemrosesan air limbah, dan pengilangan minyak.

Gibran Minta Maaf

Setelah videonya ramai diperbincangkan, Gibran akhirnya buka suara.

Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu langsung meminta maaf setelah menyadari ucapannya yang keliru.

"Kemarin saya nyebutnya asam sulfat? Salah ya?" ungkap Gibran, ditemui Selasa (6/12/2023).

"Mohon maaf, mohon dikoreksi ya."

Ketika dimintai tanggapan terkait reaksi warganet yang kini merundungnya di media sosial, Gibran enggan banyak bicara.

Gibran menyerahkan sepenuhnya penilaian kepada masyarakat.

Anies Baswedan Sindir Asam Sulfat yang Disebut Gibran

Namun, reaksi berbeda ditunjukkan calon presiden (capres) nomor urut 1, Anies Baswedan.

Secara terang-terangan, Anies menyinggung istilah asam sulfat yang diucapkan Gibran dan berujung viral.

Sindiran itu disampaikan Anies saat kampanye di Banjarmasin, Kalimantan Selatan.

Dalam kesempatan itu, mulanya Anies ditanya perihal pengentasan stunting di Indonesia.

Mantan Gubernur DKI Jakarta tersebut lantas menyinggung pernyataan Gibran yang salah menyebut asam folat menjadi asam sulfat.

Anies menjelaskan, pengentasan stunting harus dilakukan pada ibu hamil. Ia menyebut, ibu hamil harus mendapatkan gizi yang cukup mulai dari zat besi, yodium dan asam folat.

“Asam folat itu didapatnya dari tanaman bukan dari bengkel, gak ada asam folat itu,” sindir Anies, dikutip dari Wartakotalive.com, Selasa.

“Jadi stunting tidak cukup dengan gizi, tapi beri kebahagiaan gizi dan stimulasi dari situ anak tumbuh baik."

Sebagai informasi, asam sulfat (H2SO4) merupakan cairan berbahaya yang sering dipakai dalam pembuatan aki, pupuk, pulp, dan kertas.

Jenis cairan ini juga banyak digunakan dalam industri kimia dan pupuk.

Sementara itu, asam folat merupakan salah satu jenis vitamin B kompleks yang baik untuk kesehatan perempuan.

Profil Singkat Gibran Rakabuming Raka

Gibran Rakabuming raka merupakan anak sulung dari pasangan Joko Widodo dan Iriana.

Gibran memiliki dua adik yang bernama Kahiyang Ayu dan Kaesang Pangarep.

Pria kelahiran Solo, 1 Oktober 1987 ini kini berusia 36 tahun.

Sejak kecil Gibran menetap di Surakarta, tetapi saat SMP dirinya pindah ke Singapura untuk melanjutkan sekolah setingkat SMA pada tahun 2002 di Orchid Park Secondary School, Singapura.

Selanjutnya pada tahun 2007 Gibran lulus dari Management Development Institute of Singapore (MDIS) dan melanjutkan studinya ke program Insearch di University of Technology Sydney (UTS Insearch), Sydney, Australia hingga lulus pada tahun 2010.

Pada 11 Juni 2015, Gibran menikahi mantan putri Solo yang bernama Selvi Ananda Pada 10 Maret 2016, Selvi melahirkan seorang anak laki-laki yang dinamai Jan Ethes Srinarendra.

Pada 15 November 2019, Gibran dan Selvi dikaruniai anak perempuan bernama La Lembah Manah.

Dalam karier politiknya, Gibran Rakabuming Raka menjabat sebagai Walikota Solo 2023 lewat bendera PDI Perjuangan.

Terbaru, Gibran menjadi calon wakil presiden (cawapres) yang mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres 2024. (Tribunnews/Bangkapos.com/ Dedy Qurniawan)