Pengungkapan Human Trafficking

Dapat Rp 1 Juta,  NH Bantah Jual Ns ke Eks Lokalisasi Sambung Giri Bangka 

Awalnya cuma berapa juta untuk bayar tiket kesini tapi terus membengkak karena untuk keperluan apalagi tamu tidak

|
Penulis: deddy_marjaya | Editor: Iwan Satriawan
bangkapos.com/deddy marjaya 
Anggota PPA Sat Reskrim Polres Bangka dan PPA Dit Krimum Polda Kepulauan Bangka Belitung saat mengamankan pelaku dan korban dugaan human trafficking di Eks Lokalisasi Sambung Giri Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka Kamis (7/12/2023). 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Nh (22) mengaku mendapatkan uang Rp 1 juta saat membawa Ns ke  Mami Wisma Rasa Sayang di Eks Lokalisasi Sambung Giri Kecamatan Merawang Kabupaten Bangka.

Namun ia membantah menjual rekannya tersebut. Sebab itu hal biasa kalau membawa pekerja seks baru akan mendapatkan upah dari pemilik wisma di SG.

"Dak pak memang kayak gitu kalau bawa orang kerja di wisma disini ya dapat uang upah dak bener saya jual dia," kata NH ditemui di Wisma Rasa Sayang eks Lokalisasi SG saat diamankan 

NH mengatakan dirinya awalnya tidak mengenal Ns walaupun satu daerah di Jakarta. Namun bermula dari pertemanan di facebook Ns menanyakan terkait pekerjaan.

Setelah berulang kali didesak NH menawarkan pekerjaan di kafes kawasan eks Lokalisasi SG.

NH juga menjelaskan secara detail yakni selain melayani tamu minum juga melayani tamu jika ingin BO.

"Jadi sudah saya jelaskan pak kalau soal kerja di kafe di SG ini dan dianya mau," kata NH

NH mengaku dirinya sudah bekerja lebih dari satu tahun bukan di Wisma Rasa Sayang tapi di Wisma lainya.

Dirinya mengaku sudah terlilit utang Rp 20 juta di Wisma tempatnya bekerja. 

"Awalnya cuma berapa juta untuk bayar tiket kesini tapi terus membengkak karena untuk keperluan apalagi tamu tidak setiap malam ada," kata NH

Sementara itu Ns mengatakan dirinya merasa tertipu ajakan NH. Sebab NH mengatakan uang didapat dengan menjadi pelayan bagi tamu yang minum miras di Wisma.

Sedangkan untuk BO tidak dipaksa boleh menolak. Kenyataannya dirinya wajib melayani tamu karena kalau tidak maka tidak dapat uang.

Sepekan di Wisma Rasa Sayang wisma baru melayani BO 1 tamu dengan tarif Rp 400.000. Dimana pembagiannya Rp 200.000 untuk mami dan Rp 200.000 untuk dirinya.

"Baru 1 kali pak layani BO short time Rp 400.000 bagian saya Rp 200.000 sudah habis untuk keperluan seminggu ini," kata Ns.(Bangkapos.com/Deddy Marjaya)


 

Sumber: bangkapos.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved