Berita Viral

Fakta Lulusan IPDN Riau Gagal Dilantik, Posisinya Diduga Diganti Anak Pejabat, Alasannya Salah Ketik

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) RI, Mahfud MD kemudian merespon hal tersebut...

Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Teddy Malaka
Kolase Bangkapos.com / Tribun / Kompas.com
Fakta Lulusan IPDN Riau Gagal Dilantik, Posisinya Diduga Diganti Anak Pejabat, Alasannya Salah Ketik 

Penggantian itu disebut-sebut lantaran kesalahan penulisan nama.

Setelah ditelusuri, ternyata nama yang menggantikan Harry adalah anak dari Kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah) Riau.

“Tiba2 dia ditelpon seseorang dr kemendagri yg meminta dia utk tdk datang ke jakarta krn namanya sdh diganti dgn alasan salah ketik.

Setelah kami cari tau, ternyata yg menggantikan adalah anak dari Kepala BKD (Badan Kepegawaian Daerah) Riau,” sambung pemilik akun.

Terbaru @Nyi_Maheswari mengaku permasalahan yang dialami sang adik sudah beres setelah mendatangi Kemendagri.

''Kawan2, tadi kami sdh bertemu dgn pihak2 kemendagri yg di mediasi oleh bp Irjen Pol Herry Heryawan @herriemeen_ dan kami sdh mendapatkan penjelasan dgn baik yakni penjelasan ttg mekanisme pengangkatan ASN,'' tulis @Nyi_Maheswari.

''Dengan ini saya nyatakan masalah adik saya selesai dan sdh tertangani dgn baik. Salam Integritas.''

Penjelasan Mahfud MD

Setelah cuitan tersebut viral di media sosial X, Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menkopolhukam) RI, Mahfud MD kemudian merespon hal tersebut.

Menurutnya, perkara tersebut sudah diselesaikan dengan Kemendagri.

Ia mengungkapkan undangan pelantikan tersebut memang ada kesalahan.

"Saya sudah selesaikan dengan Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) itu."

"Memang undangannya salah," kata Mahfud MD di akun X @yusuf_dumdum.

Cawapres nomor urut 3 itu mengatakan Bahwa yang dilantik di Jakarta tersebut merupakan PNS yang diangkat di Kemendagri Pusat.

Sementara, Harry Kurnia diangkat di salah satu kabupaten di Riau.

Halaman 2/4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved