Aksi Penikaman di Desa Penyak
Pelaku dan Korban Penikaman Sama-sama Mabuk di Pinggir Pantai, Cekcok Berujung Penikaman
Pelaku penikaman di Desa Penyak Kecamatan Koba Bangka Tengah ternyata berteman dengan korban.
Penulis: Cici Nasya Nita | Editor: M Ismunadi
BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Pelaku penikaman di Desa Penyak Kecamatan Koba Bangka Tengah ternyata berteman dengan korban.
Hal ini diungkapkan oleh AKBP Dwi Budi Murtiono, selaku Kapolres Bangka Tengah melalui Plt Kasie Humas Ipda Agung Ribowo saat dikonfirmasi bangkapos.com, Selasa (2/1/2023) malam.
"Seorang pemuda di Bangka Tengah diamankan Reskrim Polres Bangka Tengah karena menikam temannya dengan sebilah pisau hingga dilarikan kerumah sakit dilatari pengaruh miras," ujar Ipda Agung.
Pelaku bernama Epplin alias Ling (23) tahun asal desa Penyak Kecamatan Koba mabuk karena mengkonsumsi miras.
Kejadian penganiayaan dengan senjata tajam ini bermula dari adanya laporan masyaraka sekitar pukul 15.00 wib di Desa Penyak yang menyebabkan korban luka tusuk dibagian perut.
"Kejadian bermula dari korban Erik Armando, 29 tahun, alamat Desa Terentang bersama - sama pelaku nongkrong dengan mengonsumsi minuman keras jenis arak dipinggir pantai Desa Penyak dimana mulai dari cekcok mulut antara keduanya ini kemudian sampai terjadi penusukan yang dilakukan oleh Ling kepada Erik," jelasnya.
Baca juga: BREAKING NEWS Rizal Ramli Meninggal Dunia Usia 70 Tahun di RSCM Jakarta
Kejadian bermula dari cekcok mulut antara Erik dan Ling yang cekcok mulut ini diduga karena pengaruh miras yang dikonsumsi kedua pemuda tersebut.
"Jadi pada saat itu korban erik dan pelaku sedang nongkrong bersama sambil mengkonsumsi minuman keras, tidak berlangsung lama antara korban dan pelaku terjadi cekcok mulut hingga mengakibatkan pelaku mengambil pisau lipat yang ada di bagasi motor milik adik pelaku dan langsung menusuk atau menikam korban, setelah itu korban berupaya menyelamatkan diri," kata Ipda Agung.
Kasat Reskrim AKP Fajar mengakatakn pelaku sudah diamankan di Polres Bangka Tengah bersama dengan barang bukti berupa pakaian korban yang penuh darah.
"Pelaku sudah kami amankan dan kedepan kami akan mengumpulkan keterangan saksi serta untuk sementara berdasarkan hasil pemeriksaan pelaku melakukan aksinya karena tersinggung atas perkataan korban serta dipengaruhi minuman keras," katanya.
Satu Luka Tusuk Perut dan Lima Kali Sayatan Lengan
Korban penikaman di pinggir Jalan Desa Penyak, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD).
Korban bernama bernama Erik (29) warga Desa Terentang, Kabupaten Bangka Tengah ditikam dan disayat sebanyak 6 kali.
Hal ini diungkapkan oleh Ps Kanit Reskrim Polsek Koba Bangka Tengah, Aiptu Doni Hariansyah saat ditemui bangkapos.com, Selasa (2/1/2024).
Tikaman pertama mengenai bagian perut hingga mengakibatkan bagian ususnya keluar sedangkan lima kali disayat dibagian tangan.
Baca juga: Masih Meronta-ronta, Korban Penikaman di Desa Penyak Luka di Bagian Perut dan 5 Sayatan di Tangan
Karena kondisi ini korban akan dirujuk ke Rumah Sakit yang berada di pusat kota.
"Korban di rumah sakit umum, menerima perawatan, informasi terakhir mau dirujuk yang ada di Pangkalpinang, ususnya keluar" ujar Aiptu Doni.
Lebih lanjut, dia mengatakan saat ini korban sudah diobati bagian luka-luka sayatan.
"Korban masih meronta-ronta, baru dibersihkan luka-luka dan diberi penanganan," katanya.
Terjadi Cekcok
Diberitakan sebelumnya, Pelaku penikaman di Desa Penyak, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah sudah diamankan pihak kepolisian, Selasa (2/1/2024).
Pelaku bernama Evvlin alias Ling (23) sudah ditahan di Polsek Koba, Bangka Tengah.
"Pelaku warga Penyak tapi sudah menikah dengan orang Kulur, sudah tinggal di Kulur, tapi tadi ke Penyak. Pelaku diamankan di Polsek, besok diserahkan ke Polres," ujar Ps Kanit Reskrim Polsek Koba Bangka Tengah, Aiptu Doni Hariansyah saat ditemui bangkapos.com.
Sementara identitas korban, bernama Erik (29) warga Desa Terentang, Kabupaten Bangka Tengah.
Kejadian bermula saat korban dan pelaku sedang berada di salah satu warung di Desa Penyak, Kecamatan Koba, Kabupaten Bangka Tengah.
Korban dalam keadaan mabuk kemudian menantang pelaku, lalu terjadi cekcok kemudian berakhir terjadi penikaman.
"Kejadian 14.35 WIB, pelaku ini sendiri, tapi yang minum arak kan korban itu, setelah mabuk korban menantang pelaku ini.
Mereka tidak begitu mengenal tapi tahu, korban minum arak, cekcok mulut, belum tahu tentang apa, mungkin karena mabuk," jelasnya.
Dia mengungkapkan awalnya cekcok dan dorong mendorong kemudian pelaku mengambil pisau lipat.
Selanjutnya korban ditikam pertama dibagian perut, kemudian disayat sebanyak lima kali di bagian tangan.
"Terjadi cekcok mulut maka berdebat, dorong mendorong, pelaku lari ke arah motor, ambil pisau lipat, didatangi korban, langsung bacok, sudah itu korban ini lari ke pinggir jalan, sudah itu dibacok lagi tampi ditangkis lengan atas, lalu disayat ditangan, total 6 kali, satu kali tusuk dan sisanya disayat," katanya.
(Bangkapos.com/Cici Nasya Nita)
| Korban Penikaman di Desa Penyak Dirujuk ke RSUP Ir Soekarno, Sempat Meronta-ronta Saat Pengobatan |
|
|---|
| Masih Meronta-ronta, Korban Penikaman di Desa Penyak Luka di Bagian Perut dan 5 Sayatan di Tangan |
|
|---|
| Korban Mabuk Lalu Tantang Pelaku Penikaman dan Cekcok, Perkelahian Berlanjut di Pinggir Jalan |
|
|---|
| BREAKING NEWS: Warga di Bangka Tengah Ditikam di Pinggir Jalan Desa Penyak |
|
|---|

Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.