Ramadhan 2024
Ramadhan 2024 Segera Tiba, Utang Puasa Tahun Lalu Belum Dibayar, Begini Aturan Cara Bayarnya
Cara Membayar Utang Puasa Ramadhan: Niat, Membayar Fidyah. Cara membayar utang puasa ramadhan dengan fidyah ini dijelaskan dalam Al-Qur'an surah Al...
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Teddy Malaka
BANGKAPOS.COM -- Bulan Ramadhan 2024 kurang dari dua bulan lagi, lantas bagaimana bagi umat muslim khususnya perempuan yang masih ada utang puasa sebelumnya?
Diperkirakan tanggal 1 Ramadhan kan jatuh pada 12 Maret 2024 berdasarkan kalender Direktorat Jenderal Bimbingan Mayarakat Islam Kementerian Agama RI.
Dengan demikian umat Islam akan memulai puasa hari pertama Ramadhan selama 30 hari yang akan dimulai pada 12 Maret 2024 .
Berpuasa di bulan Ramadhan merupakan Rukun Islam yang ke 4.
Karenanya berpuasa di bulan Ramadhan diwajibkan bagi umat Islam yang mampu, dan dalam keadaan sehat.
Namun bila dalam keadaan sakit tidak wajibkan untuk berpuasa, tetapi tetap harus membayar puasanya dengan cara lain.
Lalu bagaimana bila tahun lalu atau Ramadhan 1444 Hijriah puasanya tidak penuh dan bagaimana cara membayarnya.
Dijelaskan kewajiban untuk membayar utang puasa Ramadhan dijelaskan di dalam Al-Qur'an surah Al Baqarah ayat 184 yang berbunyi:
أَيَّامًا مَّعْدُودَٰتٍ ۚ فَمَن كَانَ مِنكُم مَّرِيضًا أَوْ عَلَىٰ سَفَرٍ فَعِدَّةٌ مِّنْ أَيَّامٍ أُخَرَ ۚ وَعَلَى ٱلَّذِينَ يُطِيقُونَهُۥ فِدْيَةٌ طَعَامُ مِسْكِينٍ ۖ فَمَن تَطَوَّعَ خَيْرًا فَهُوَ خَيْرٌ لَّهُۥ ۚ وَأَن تَصُومُوا۟ خَيْرٌ لَّكُمْ ۖ إِن كُنتُمْ تَعْلَمُونَ
Artinya: "(yaitu) dalam beberapa hari yang tertentu. Maka barangsiapa di antara kamu ada yang sakit atau dalam perjalanan (lalu ia berbuka), maka (wajiblah baginya berpuasa) sebanyak hari yang ditinggalkan itu pada hari-hari yang lain. Dan wajib bagi orang-orang yang berat menjalankannya (jika mereka tidak berpuasa) membayar fidyah, (yaitu): memberi makan seorang miskin. Barangsiapa yang dengan kerelaan hati mengerjakan kebajikan, maka itulah yang lebih baik baginya. Dan berpuasa lebih baik bagimu jika kamu mengetahui." (QS. Al Baqarah 184).
Cara Membayar Utang Puasa Ramadhan:
- Niat
Puasa untuk membayar atau mengganti utang puasa Ramadan dapat dilakukan dengan cara berpuasa pada hari-hari biasa dalam seminggu.
Untuk melaksanakan puasa pengganti ini tetap membaca niatnya sebelum makan sahur.
نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ عَنْ قَضَاءِ فَرْضِ شَهْرِ رَمَضَانَ لِلهِ تَعَالَى
Nawaitu shauma ghadin 'an qadha'I fardhi syahri Ramadhana lillahi ta'ala.
Artinya: "Aku berniat untuk mengqadha puasa Bulan Ramadan esok hari karena Allah Swt."
Pelaksaan puasa pengganti Ramadhan ini sama dengan pelaksanaan puasa ramadhan.
Yang melaksanakan puasa tidak boleh makan dan minum.
- Membayar Fidyah
Selain dengan melakukan puasa, utang puasa Ramadan juga dapat diganti dengan membayar fidyah.
Maksudnya yang memiliki utang puasa, karena tidak sanggup membayarnya dengan cara berpuasa bisa dilakukan dengan membayar berupa uang atau memberi makan fakir miskin.
Cara membayar utang puasa ramadhan dengan fidyah ini dijelaskan dalam Al-Qur'an surah Al Baqarah.
1. Cara menghitung fidyah
Membayar fidyah dilakukan dengan memberikan bahan pokok sebanyak satu mud kepada fakir miskin.
Satu mud setara dengan 675 gram, jadi untuk menghitung pembayaran fidyah dilakukan dengan mengalikan 675 gram beras dengan jumlah hari puasa yang ditinggalkan.
Selain dalam bentuk beras, fidyah juga dapat dibayarkan dalam bentuk bahan pokok lain atau uang tunai senilai dengan jumlah gram beras yang harus diberikan.
Berikut ini contoh kasusnya:
Si A memiliki utang puasa Ramadan sebanyak 7 hari dikarenakan haid. Maka, besar fidyah yang harus dibayarkan sebanyak 675 gram beras x 7 hari = 4.725 gram / 4,725 Kg.
Jika ingin memberikan dalam bentuk uang, maka besar uang yang harus diberikan adalah:
Rp12.000 (harga beras/Kg) x 4,725 Kg = Rp56.700
2. Orang yang berhak menerima fidyah
Ada beberapa kriteria seseorang yang dapat menerima fidyah, diantaranya adalah:
Seseorang yang sedang sakit keras.
Ibu hamil dan menyusui.
Orang tua renta.
Orang yang menunda mengqadha puasa.
3. Niat membayar fidyah
Sebelum membayar fidyah, hendaknya kita membaca niat membayar fidyah sesuai dengan tujuan pemberian fidyah.
Berikut ini adalah bacaan niat membayar fidyah lengkap dengan tulisan Arab, bacaan Latin, dan artinya.
- Niat fidyah untuk seseorang yang sakit atau tua renta
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ هَذِهِ الْفِدْيَةَ لإِفْطَارِ صَوْمِ رَمَضَانَ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
Arab-Latin: "Nawaitu an ukhrija hadzihil fidyata liifthari shaumi Ramadana fardhan lillahi ta'ala"
Artinya: "Aku niat mengeluarkan fidyah ini karena berbuka puasa di bulan Ramadan, fardu karena Allah Swt."
- Niat fidyah untuk ibu hamil dan menyusui
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ هَذِهِ الْفِدْيَةَ عَنْ إِفْطَارِ صَوْمِ رَمَضَانَ لِلْخَوْفِ عَلَى وَلَدِيْ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
Arab-Latin: "Nawaitu an ukhrija hadzihil fidyata an ifthari shaumi Ramadana lilkhaufi ala waladii fadrhan lillahi ta'ala."
Artinya: "Aku niat mengeluarkan fidyah ini dari tanggungan berbuka puasa Ramadan karena khawatir keselamatan anakku, fardu karena Allah SWT."
- Niat fidyah untuk yang terlambat mengqadha puasanya
نَوَيْتُ أَنْ أُخْرِجَ هَذِهِ الْفِدْيَةَ عَنْ تَأْخِيْرِ قَضَاءِ صَوْمِ رَمَضَانَ فَرْضًا لِلهِ تَعَالَى
Arab-Latin: "Nawaitu an ukhrija hadzihil fidyata an takhiri qadhai shaumi Ramadana fardhan lillahi ta'ala"
Artinya: "Aku niat mengeluarkan fidyah ini dari tanggungan keterlambatan mengqada puasa Ramadan, fardu karena Allah SWT".
4. Kapan Waktu Membayar fidyah
Membayar fidyah boleh dilakukan kapan saja selama belum memasuki bulan Ramadan selanjutnya.
Membayar fidyah boleh dilakukan langsung saat melewatkan satu puasa Ramadan maupun sekaligus setelah Ramadan.
(Posbelitung.co/Hendra/*)
Tips Menjaga Kesehatan Agar Tidak Sakit di Akhir Ramadhan Menurut dr. Masagus Hakim |
![]() |
---|
Kisah Ali Lukman Marbot Masjid Al-Ikhlas Kompi Senapan B, Kini Dipercaya Jadi Ketua Masjid |
![]() |
---|
Mutiara Ramadhan: Memelihara Kontinuitas Kesucian Iman dan Amal Ibadah Pasca Ramadhan |
![]() |
---|
Bacaan Doa dan Niat Zakat Fitrah Diri Sendiri dan Keluarga Kerap Dibayar di Penghujung Ramadhan 2024 |
![]() |
---|
Cara Hitung Zakat Mal Lengkap Syarat, Hukum, Rukun, Ketentuannya dan Niatnya Arab, Latin dan Artinya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.