Inilah 5 Bekal Penting Menyambut Ramadhan Menurut UAS: Taubatan Nasuhah Hingga Menyiapkan Uang

"Dengan taubatan nasuhah (taubat yang sungguh-sungguh). Yang selama ini mencuri berhenti, yang selama ini mengganggu suami orang berhenti, yang selama ini korupsi berhenti, yang selama ini suka membuka aib orang lain, diam. Ini kesempatan kita,"

"Kalau ada orang salah berdosa, maka musti dia mandi taubat seperti mandi wajib. Sholat sunnah 2 rakaat shalat sunnah taubat, dan meminta ampun kepada Allah, maka Allah akan mengampuni dosa-dosanya," pesan Ustadz Abdul Somad.

Untuk memperbaiki hubungan dengan Allah sebaiknya perbanyak istighfar.

"Siapa yang memeprbanyak istighfar setiap kesempitan hidupnya diberikan kelapangan, setiap masalah diberi solusi, dan rizki yang tak disangka sangka," katanya.

2. Memperbanyak silaturahmi

"Siapa yang mau lapang rizkinya, mau panjang umurnya, perbanyak silaturahmi," kata Ustad Abdul Somad.

Ceramah yang Ustadz Abdul Somad sampaikan ini adalah ceramah saat belum adanya wabah virus corona di Indonesia.

Sehingga memperbanyak silaturahmi di Ramadhan tahun ini bisa diartikan bukan silaturahmi bertatap muka.

Melainkan bisa dilakukan lewat sambungan telepon, atau pesan singkat, mungkin juga panggilan video.

Hal ini bisa dilakukan jika berada jauh dari orangtua dan kerabat dekat.

3. Pelajari ilmu Ramadhan

"Berilmu dulu. Pelajari ilmu puasa dengan mendatangkan ustadz atau pemuka agama," ceramay Ustad Abdul Somad.

Namun sekali lagi di tengah wabah corona ini, kita bisa mengikuti ceramah atau pengajian secara online di rumah bersama keluarga.

4. Alquran

"Bulan Ramadhan bulan Rurunnya Alquran, makanya siapkanlah Alquran," kata Istad Abdul Somad.

Umat Islam dianjurkan memperbanyak membaca Alquran di bulan Ramadhan.

5. Siapkan Uang

"Untuk apa? Sedekah. Kalau biasanya bapak kasih uang untuk makan 4 orang, kali ini beli untuk 8, empat sisanya anak yatim, kaum dhuafa. Itulah yang menolong dihadapan Allah," tutupnya.

(Bangkapos.com/Vigestha Repit/Tribun Kaltim/Tribun Pontianak)