Hindari Penyakit ISPA Saat Bulan Ramadhan, Berikut Tips Hidup Sehat versi Dokter Riza

Penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) perlu diwaspadai pada saat bulan Ramadan.

Penulis: Cici Nasya Nita | Editor: M Ismunadi
Istimewa
Praktisi Kesehatan atau Dokter Umum, dr Riza Jayanti. 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) perlu diwaspadai pada saat bulan Ramadan.

Pasalnya minuman dingin dan makanan berminyak yang kerap dikonsumsi untuk berbuka puasa memicu terserang penyakit ini.

"Bisa saja terjadi, mengingat bulan ramadhan banyak sekali org yang berjualan makanan atau takjil. Ada faktor  penjual makanan yang higinis kurang bagus atau makanan yang tersedia terkontaminasi mikroorganisme," ujar Praktisi Kesehatan atau Dokter Umum, dr Riza Jayanti, Rabu (14/3/2024).

Selain itu, ISPA bisa juga disebabkan  faktor lingkungan, pancaroba, dan daya tahan tubuh yang lemah.

"Kalau imunitas lemah; bisa menimbulkan penularan ISPA lebih cepat," lanjutnya.

Selain itu, dia mengingatkan ada hal yang dapat memicu ISPA seperti makanan pedas makanan,  minyak berlebihan makanan yang terlalu panas dan dingin,  makanan yang digoreng dan makanan yang terlalu asam.

"Jadi makan-makanan yang sehat penting sekali untuk menghindari kita dari berbagai penyakit termasuk ISPA ini," sarannya.

Ada beberapa tips agar terhindar dari ISPA saat bulan Ramadhan meliputi:

  1. Sebaiknya berbuka didahului konsumsi air hangat, boleh dicampur madu minum air putih 6-8 gelas. 
  2. Minum air yang cukup, 1 gelas saat sahur, 1 gelas setelah sahur, 1 gelas saat berbuka puasa, 1 gelas setelah berbuka puasa, 1 gelas setelah sholat magrib, 1 gelas setelah sholat isya, 1 gelas setelah sholat teraweh, dan 1 gelas sblm tidur. 
  3. Berkumur dengan air hangat dicampur garam untuk membantu meredakan nyeri tenggorokan.
  4. Istirahat dan tidur yang cukup 6-8 jam
  5. Hindari stres

Paling Banyak Serang Masyarakat Bangka Tengah

Penyakit infeksi saluran pernapasan atas (ISPA) paling banyak menyerang masyarakat di Kabupaten Bangka Tengah.

"Berdasarkan 10 penyakit terbanyak, penyakit ISPA merupakan penyakit yang paling banyak terjadi di kabupaten Bangka Tengah, pada tahun 2023 saja tercatat hampir ribuan kasus," ujar Plt Kepala Dinas Kesehatan Bangka Tengah, Zaitun, Rabu (13/3/2024).

ISPA adalah penyakit Infeksi virus umum yang memengaruhi hidung, tenggorokan, dan saluran udara.

"Kondisi ini disebabkan oleh adanya infeksi virus atau bakteri pada saluran pernapasan. Baik pernapasan atas maupun bawah dapat terserang infeksi, namun paling sering terjadi pada bagian pernapasan atas," jelasnya.

Dia mengingatkan penyakit ISPA juga berpotensi terjadi saat bulan Ramadhan, apalagi bagi seseorang yang sering minum air dingin saat berbuka puasa.

"Berpotensi, tang perlu dihindari minum minuman dingin saat berbuka. Dianjurkan agar masyarakat meningkatkan stamina dan kekebalan tubuh tubuh, dengan makan makanan yang bergizi, makan buah dan sayur untuk mencegah penyakit ini saat bulan Puasa," katanya.

Halaman
12
Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved