Berita Viral

Terjawab Sudah di Mengapa Sosok Bapak Tak Ada di Kaleng Khong Guan

"Yang penasaran tentang di mana bapak di kaleng Khong Guan, semuanya terjawab dalam buku anak-anak tentang membaca waktu," kata dia.

Penulis: Teddy Malaka CC | Editor: M Zulkodri
Ist
khong guan 

Penyembuhan ini tanpa obat, tanpa menyentuh, tidak tergantung pada ajaran agama tertentu, mistik, ritual tertentu, dan lebih bersifat ilmiah," ujarnya.

Meski demikian, gairahnya dalam melukis tidak berhenti begitu saja.

Karena di zaman sekarang ini ada berbagai applikasi atau software yang dapat digunakan sebagai alat untuk menggambar.

"Zaman sekarang masih sering tapi dengan software seperti photoshop, tidak mengunakan kanvas lagi.

Idenya keluar yaitu lah, kadang-ladang gambar pasar, ikan, bunga, enggak tentulah," ungkapnya.

Dulu dia kuliah di Fakultas Seni Rupa Institut Teknologi Bandung (ITB).

Bernardus kala itu terlalu sibuk dengan pekerjaan menggambarnya, sehingga harus putus kuliah.

"Waktu itu kosnya di jalan Lengkong Kecil, Bandung.

Sebelahnya ada percetakan redaksi majalah Aktuil, majalah musik yang terkenal.

Suka main ke situ, kemudian ada orang pesan untuk buat komik, tapi akhirnya kuliah ketinggalan," ungkapnya.

Menurut pria yang pernah menjadi dosen Tipografi dan digital studio LPKT Kompas tersebut, saat itu pekerjaan sebagai ilustrator sangatlah jarang yang bisa, sehingga banyak tawaran kerjaan yang ia dapatkan.

(Bangkapos.com/Vigestha Repit/Teddy Malaka/Tribun Trends/Tribunnews)

Sumber: bangkapos.com
Halaman 3/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved