Berita Pangkalpinang

Satu Peta Untuk Kota Pangkalpinang Cerdas, Pemkot Bakal Hadirikan Input Data Geospasial Tematik

Pemkot Pangkalpinang melakukan Sosialisasi dalam rangka Pendataan dan Pemetaan Bidang Tanah Menuju Kota Lengkap Antara Pemkot Pangkalpinang

Penulis: Andini Dwi Hasanah | Editor: M Ismunadi
Bangkapos.com/dokumentasi
Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan 

BANGKAPOS.COM, BANGKA -- Pemerintah Kota (Pemkot) Pangkalpinang melalui Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kota Pangkalpinang dengan Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Pangkalpinang melaksanakan Sosialisasi dalam rangka Pendataan dan Pemetaan Bidang Tanah Menuju Kota Lengkap Antara Pemerintah Kota Pangkalpinang, Rabu (22/5/2024).

Kegiatan yang dilaksanakan di ruang OR Kantor Wali Kota Pangkalpinang itu dibuka langsung secara resmi oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Pangkalpinang Lusje Anneke Tabalujan.

Kata Lusje, sosialisasi yang diikuti oleh sejumlah RT/RW di Kota Pangkalpinang ini sangat penting dilakukan, agar pemetaan kedepannya dapat seakurat mungkin.

"Harapan kita nanti kedepan terkait pemetaan bidang tanah ini dapat seakurat mungkin, sehingga tidak menimbulkan sengketa nanti kedepannya. Walaupun sebetulnya dari BPN sudah punya data, tapi melalui sosialisasi ini kita harapkan lebih akurat lagi," sebut Lusje kepada Bangkapos.com, Rabu (22/5/2024).

Dengan pemanfaataan teknologi, kata Lusje, sehingga input data terkait pertanahan akan akurat sekali.

"Penggunaan aplikasinya juga mudah sekali, sehingga meskipun para ketua RT/RW tidak muda lagi, asal dengan smartphone bisa dioperasikan," tuturnya.

Kepala Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Kota Pangkalpinang Muhammad Yasin, menyebut setelah acara sosialisasi ini akan dilanjutkan dengan acara pelatihan khususnya untuk para RT/RW, sebab mereka ujung tombak dalam hal pendataan pertanahan di Kota Pangkalpinang.

"Tentu ini lompatan besar yang dilakukan Pemkot Pangkalpinang, dalam rangka untuk memperkuat basis data didukung oleh peta geospasial tematik. Selama ini kita hanya tau data berbentuk tabel, statistik, tapi ini berbeda," sebut Yasin kepada Bangkapos.com, Rabu (22/5/2024).

Kedepan kata Yasin, aplikasi peta geospasial tematik ini diharapkan bisa digunakan oleh seluruh OPD di Kota Pangkalpinang sesuai dengan tugas pokok dan fungsi (Tupoksi) masing-masing.

"Misalnya PUPR dengan data ini nantinya dia mensupor data kultur tanah dan sebagainya. Termasuk Stunting dikawasan mana saja stunting itu, semua bisa menggunakan sesuai dengan tugas dan fungsinya," tuturnya.

Yasin mengatakan, Bakeuda Kota Pangkalpinang tentu mendorong penataan data menggunakan aplikasi pembangunan infrastruktur geospasial tematik menju Kota Pangkalpinang kota cerdas.

"Tentu saja Bakeuda akan mendorong hal ini, satu peta untuk Pangkalpinang Kota cerdas kenapa tidak. Selama ini belum ada data geospasial tematik seperti ini, harapan kita tahun depan ini semua sudah dapat dilaksanakan dan digunakan," jelasnya. (Bangkapos.com/Andini Dwi Hasanah)

Sumber: bangkapos.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved