Sosok I Nyoman Nuarta Perancang Istana Garuda IKN yang Dikritik Mirip Kelelawar, Seniman Lulusan ITB
I Nyoman Nuarta merupakan seniman patung lulusan ITB asal Tabanan Bali yang satu di antara karyanya, Istana Garuda IKN dikritik mirip kelelawar.
Penulis: Dedy Qurniawan CC | Editor: Dedy Qurniawan
BANGKAPOS.COM - Inilah sosok I Nyoman Nuarta, perancang Istana Garuda IKN (Ibu Kota Negara) yang tengah jadi sorotan.
I Nyoman Nuarta merupakan seniman patung lulusan ITB asal Tabanan Bali yang satu di antara karyanya, Istana Garuda IKN, dikritik mirip kelelawar.
Kritik seperti ini bukan pertama kali dihadapi I Nyoman Nuarta.
Ia pernah dikritik habis-habisan saat membangun patung Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Bali.
Lantas seperti apa sosoknya lebih jauh dan apa kata dia soal kritik terhadap Istana Garuda IKN yang disebut mirip kelelawar tersebut.
I Nyoman Nuarta merupakan pria kelahiran Tabanan, Bali pada 14 November 195.
ia merupakan anak ke-6 dari sembilan bersaudara pasangan Wirjamidjana dan Samudra.
Pria berusia 72 tahun tersebut pernah mengenyam pendidikan di Institut Teknologi Bandung (ITB) pada 1973 hingga 1979 dan mengambil Jurusan Seni Lukis.
Setelah satu tahun, Nyoman memilih untuk pindah jurusan ke Seni Patung karena dianggap unik dan pengerjaannya menarik.
Dikutip dari Badan Bahasa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Nyoman sering bekerja di kampus meskipun pada waktu itu sedang libur semester atau libur panjang.
Arsitek sekaligus pematung tersebut merupakan salah satu pelopor Gerakan Seni Rupa Baru pada 1976.
Selama di ITB, Nyoman menghasilkan lebih dari seratus karya seni patung selama masa kuliahnya.
Ia kemudian bergabung dalam Gerakan Seni Rupa Baru di Indonesia pada 1977 bersama beberapa kawannya, yaitu pelukis Hardi, Dede Eri Supria, Harsono, dan Jim Supangkat.
Kelompok seni ini tidak hanya menampilkan karyanya di Indonesia, tetapi hingga ke luar negeri seperti Australia.
Nyoman merupakan seniman beraliran modern hingga gaya naturalistik, atau menyerupai bentuk aslinya.
Besarnya Cinta Kakek Nenek Rawat Tiga Cucu yang Ditinggal Ayah dan Ibu di Karangasem Bali |
![]() |
---|
Sosok Tomy Winata Konglomerat yang Kini Incar IKN, Kecilnya Berjualan Es Loli dan Mencuci Mobil |
![]() |
---|
Siapa Tomy Winata? Perusahaannya Incar IKN, Konglomerat Top Punya Sederet Bisnis Strategis |
![]() |
---|
Bukan di IKN, Pusat Perayaan Hut Ke-80 kemerdekaan Bangsa Indonesia di Jakarta, Ini Alasannya |
![]() |
---|
Jakarta Jadi Tuan Rumah Upacara HUT ke-80 RI, Ini Alasan Pemerintah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.