Ditangkap saat Demo Tolak RUU Pilkada, Iqbal Ramadhan Ngaku Ditendang dan Disuruh Buka Celana
Iqbal pun mengungkapkan pengalamannya dapat intimidasi berupa kekerasan oleh aparat yang membuatnya sampai trauma.
Penulis: Fitri Wahyuni | Editor: Evan Saputra
"Akhirnya saya berinisiatif mendatangi salah satu pihak aparat yang tidak berseragam. Saya bilang, 'Pak, tolongin saya, saya mau keluar, saya takut lemparan batu'," katanya.
"(Aparat tak berseragam itu bilang) 'Sudah, enggak apa-apa, kamu jalan saja'.
Terus, saya sampaikanlah, 'Pak, saya mendingan di sini daripada saya ke sana, takutnya kena lemparan batu, salah sasaran'," tambah dia.
Saat yang bersamaan, Iqbal melihat orang yang dia kira temannya tengah mendapatkan intimidasi oleh aparat.
Tetapi, tak lama berselang dari momen tersebut, tiba-tiba ada aparat yang berpakaian bebas langsung menyuruhnya berjongkok dan meminta Iqbal membuka celana.
Dengan kondisi tanpa celana dan berjongkok, kepala Iqbal dipukul menggunakan pentungan tersebut oleh aparat.
Sontak, dia protes atas tindakan itu.
"Kepala saya sempat dipukul, habis itu kuping saya ditonjok satu kali. Ya saya bilang, 'jangan pakai kekerasan dong!'."
"Tidak lama berselang, kakinya ke muka saya, ditendang," ujar dia lagi, mengutip Kompas.com.
Kepada aparat baju loreng tersebut, Iqbal sempat mengeluh kesakitan.
Alhasil, dia langsung digelandang ke arah salah satu ruangan yang berada di DPR/MPR RI.
"Sepanjang perjalanan ke pos yang ruangan pos, saya mendapatkan berbagai banyak kekerasan lah."
"Perut saya dipukul, muka saya dipukul lagi. Iya, saya bersama kawan demonstran yang lain," kata dia.
Berdasarkan memorinya, Iqbal bersama delapan demonstran lain yang turut ditangkap oleh aparat pada saat itu.
"Ada beberapa yang enggak (dapat kekerasan dari aparat), tapi ada beberapa yang mendapati hal yang sama kayak saya."
Spesialis Pencuri Knalpot Mobil di Pangkalpinang Diringkus Polisi di Bangka Selatan |
![]() |
---|
Pencuri Knalpot Mobil Diringkus Polisi, Pelaku Ngaku Hasilnya untuk Main Judi Online dan Beli Sabu |
![]() |
---|
Marah Utangnya Ditagih, Pria di Desa Kelabat Keluarkan Pedang Ancam Tebas Tetangganya |
![]() |
---|
Profil Direktur Lokataru Delpedro Marhaen yang Ditangkap Polisi, Anak Siapa Dia? Kini Tersangka |
![]() |
---|
Biodata dan Rekam Jejak Delpedro Marhaen Aktivis HAM yang Ditangkap 10 Orang Berseragam Hitam-hitam |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.